Kamis 24 Jun 2021 22:33 WIB

'Jangan Nobar Piala Eropa, Nonton di Rumah Masing-Masing'

Angka penyebaran virus Covid-19 di Tanah Air sedang meninggi dan mengkhawatirkan.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Mas Alamil Huda
Pemain Italia Manuel Locatelli melakukan selebrasi usai mencetak gol pertama timnya pada pertandingan grup A Piala Eropa 2020 antara Italia dan Swiss di Stadion Olimpiade Roma, Kamis (17/6) dini hari WIB.
Foto: AP/Riccardo Antimiani
Pemain Italia Manuel Locatelli melakukan selebrasi usai mencetak gol pertama timnya pada pertandingan grup A Piala Eropa 2020 antara Italia dan Swiss di Stadion Olimpiade Roma, Kamis (17/6) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Piala Eropa 2020 kini memasuki fase 16 besar. Di saat bersamaan angka penyebaran virus Covid-19 di Tanah Air sedang meninggi dan mengkhawatirkan.

Wakil Ketua DPR, Sufmi Dasco Ahmad, mengingatkan kepada semua pihak agar tidak menggelar nonton bareng (nobar). Dia mengimbau masyarakat cukup menonton tayangan di rumah masing-masing.

"Saya mengingatkan kepada seluruh kalangan agar tidak melakukan nobar (Piala Eropa 2020). Cukup nonton di rumah masing-masing saja. Ingat, grafik Covid-19 sedang sangat meningkat," kata Dasco dalam keterangan tertulisnya, Kamis (24/6).

Ketua Harian Partai Gerindra itu berharap Piala Eropa tidak memunculkan klaster baru dari acara nobar. Dasco meminta aparat dan birokrat setempat terus gencar melakukan patroli untuk mengantisipasi adanya nobar Piala Eropa.

"Saya minta kepada seluruh lapisan masyarakat untuk memiliki kesadaran bersama dalam menanggulangi wabah Covid-19 ini," ucapnya.

Koordinator Satgas Lawan Covid-19 DPR RI ini menyadari bahwa nobar sepak bola adalah kegiatan positif dalam menjaga nilai-nilai sosial dan bermasyarakat, namun tidak untuk saat ini. Masyarakat harus sadar bahwa tempat isolasi dan rumah sakit sudah penuh dan kewalahan dalam menangani pasien yang terjangkit Covid-19.

"Jangan sampai gara-gara nobar perempat final, jadi tidak bisa nonton pertandingan final karena harus diisolasi karena terjangkit Covid-19. Jadi, tolong nonton Piala Eropa-nya di rumah saja," imbaunya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement