Jumat 25 Jun 2021 12:10 WIB

Usai Euro 2020, Rashford Buka Kans Naik ke Meja Operasi

Rashford pun mengaku belum memberikan kontribusi maksimal untuk Inggris.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Marcus Rashford dari Manchester United beristirahat selama pertandingan sepak bola Liga Utama Inggris antara Manchester United dan West Ham United di Old Trafford, Manchester, Inggris, Minggu, Maret. 14, 2021.
Foto: AP/Peter Powell/Pool EPA
Marcus Rashford dari Manchester United beristirahat selama pertandingan sepak bola Liga Utama Inggris antara Manchester United dan West Ham United di Old Trafford, Manchester, Inggris, Minggu, Maret. 14, 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Penyerang Manchester United, Marcus Rashford, mengaku belum memutuskan terkait kemungkinan menjalani operasi bahu pasca gelaran Euro 2020. Penyerang berusia 23 tahun itu diketahui sempat mengalami masalah di bahu kiri pada November silam. Namun, dengan menggunakan penghilang rasa sakit, Rashford masih bisa memperkuat United pada sepanjang musim lalu. Rashford pun tercatat mengemas 21 gol dan 15 assist dalam 57 penampilan pada musim lalu. 

Kendati begitu, cedera bahu ini membuat penyerang timnas Inggris itu kesulitan untuk bisa tampil maksimal di Euro 2020. Rashford tersingkir dari tim inti The Three Lions dan hanya merumput sebagai pemain pengganti di tiga laga penyisihan grup. 

Rashford pun mengungkapkan akan berkonsultasi dengan dokter terkait kemungkinan menjalani operasi bahu pasca gelaran Euro 2020. Saat ini, fokus utama Rashford masih tertuju pada kiprah The Three Lions di Euro 2020. 

''Saya belum 100 persen yakin, apakah akan menjalani operasi atau tidak. Saya akan menentukannya begitu tiba waktunya. Saya berharap mengakhiri turnamen ini dengan cukup baik, kemudian beristirahat selama beberapa pekan. Setelah itu, saya akan memutuskannya,'' tutur Rashford seperti dilansir Sky Sports, Jumat (25/6).