Sabtu 26 Jun 2021 01:35 WIB

Wujudkan Cinta untuk Lansia Melalui Program Ramah Lansia

Program jadi wujud cinta dan kepedulian UPZ PermataBank Syariah dan Rumah Zakat

Program Ramah lansia adalah salah satu Program yang digulirkan Oleh UPZ PermataBank Syariah dan Rumah zakat di Desa Berdaya Manggungsari, Kabupaten Kendal Jawa Tengah.
Foto: Rumah Zakat
Program Ramah lansia adalah salah satu Program yang digulirkan Oleh UPZ PermataBank Syariah dan Rumah zakat di Desa Berdaya Manggungsari, Kabupaten Kendal Jawa Tengah.

REPUBLIKA.CO.ID, KENDAL -- Program Ramah lansia adalah salah satu Program yang digulirkan Oleh UPZ PermataBank Syariah dan Rumah zakat di Desa Berdaya Manggungsari, Kabupaten Kendal Jawa Tengah. Program ini menjadi salah satu wujud cinta dan kepedulian UPZ PermataBank Syariah dan Rumah Zakat kepada lansia khususnya yang ada di Desa Manggungsari.

Program yang terbagi menjadi dua Polansia tersebut memberikan akses pelayanan gratis setiap bulannya. Beberapa pelayanan kesehatan yang diberikan meliputi tensi darah, penimbangan, cek darah (asam urat, gula darah dan kolestrol), senam lansia, PMT, paket Sayur, pendampingan kesehatan dan pemberiaan obat jika dibutuhkan.

Seperti yang disampaikan Wartono selaku Fasilittator Desa Berdaya Rumah Zakat, dia menjelaskan bahwa kegiatan lansia ini sangat dibutuhkan oleh para lansia yang ada di desanya. Selain itu, Wartono juga mengatakan bahwa kegiatan yang dilaksankan setiap tanggal 22 di tiap bulannya ini adalah bentuk kepedulian UPZ PermataBank Syariah dan Rumah Zakat untuk senantiasa membantu masyarakat khsususnya lansia agar selalu menjaga kesehatannya.

”Inilah bukti cinta dan kepedulian kami kepada lansia, kami berharap dengan program ini bisa mewujudkan lanisia yang sehat sehingga mereka dapat menikmati hidup dimasa tua dengan bahagia,” ungkapnya, Selasa ( 22/6).

Selain itu, antusias lansia untuk menghadiri kegiatan Posyandu lansia kali ini sangat luar biasa, sebelum dibuka mereka sudah berbondong-bondong hadir dan menunggu. Mereka rela mengantre dan menunggu untuk diperiksa oleh bidan desa yang kebetulan bisa ikut membantu kegiatan Posyandu kali ini.

Seperti yang disampaikan salah satu lansia Mbah Jariyah (67 tahun), dirinya merasa bersyukur dengan adanya Posyandu ini karena merasa sangat terbantu. ”Alhamdulillah, terima kasih Rumah Zakat, terimakasih UPZ PermataBank Syariah yang telah saya sangat terbantu dengan adanya Posyandu Lansia ini,” ujarnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement