REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Britney Spears melalui media sosial Instagram untuk membuat pernyataan publik pertamanya sejak dia berbicara di pengadilan Los Angeles awal pekan ini tentang konservatorinya yang disebutnya kejam.
Spears berbicara kepada Hakim Brenda Penny pada sidang Pengadilan Tinggi LA dari jarak jauh pada Rabu (23/6). Ia memberikan kesaksian selama 24 menit di mana dia menyerukan diakhirinya konservatori.
Di antara klaim lain, Spears menuduh bahwa selama berada di bawah konservatori, yang disebutnya kejam, dia dilarang memiliki anak lagi, menikah atau melepas alat kontrasepsinya. Dalam kesaksiannya, Spears mengatakan dia telah berbohong dan memberi tahu seluruh dunia bahwa ia baik-baik saja dan bahagia saat berada di bawah konservatori.
“Tapi sekarang saya mengatakan yang sebenarnya. Saya tidak bahagia. Saya tidak bisa tidur. Saya sangat marah, itu gila. Dan saya depresi. Saya menangis setiap hari." ujar Britney Spears dilansir di NME, Jumat (25/6).
Sekarang, bintang pop itu telah membuat pernyataan publik di Instagram-nya. Instagram telah menjadi platform utama yang digunakan Spears untuk berkomunikasi dengan para penggemarnya. Di masa lalu, ia meyakinkan mereka bahwa dia baik-baik saja dan bahagia bahkan di tengah pergumulan atas konservatorinya.
Britney Spears meminta maaf karena berpura-pura seperti baik-baik saja selama dua tahun terakhir. Ia menyembunyikan kenyataan hidupnya karena harga diri dan malu untuk menceritakan apa yang terjadi.
"Percaya atau tidak berpura-pura bahwa saya baik-baik saja sebenarnya telah membantu," kata Britney di Instagram. Ia mengunggah foto kutipan kalimat Albert Einstein: "Jika kamu ingin anakmu cerdas, bacakan dongeng. Jika kamu ingin mereka lebih cerdas, bacakan lebih banyak dongeng."
"Jadi saya memutuskan untuk memposting kutipan ini hari ini karena astaga jika Anda sedang mengalami neraka... saya merasa seperti Instagram telah membantu saya untuk berbagi dan untuk sekadar merasa bahwa saya penting terlepas dari apa yang saya alami dan hei itu berhasil. Jadi saya memutuskan untuk mulai membaca lebih banyak dongeng." katanya.
Sebagai informasi, berdasarkan aturan di Amerika Serikat, konservatori diberikan pengadilan bagi mereka yang dianggap tidak dapat membuat keputusan sendiri. Hal ini umumnya terjadi karena seseorang memiliki penyakit mental atau mengalami penuaan.
Keputusan diberikan kepada wali dalam kasus Britney adalah sang ayah Jamie Spears. Berdasarkan aturan ini juga Britney sejak 2008 sudah tidak lagi mengontrol keuangan dirinya. Termasuk dalam hal ini pengendalian aset tanah kecuali keperluan pribadi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika