YANGON -- Kelompok masyarakat sipil melaporkan pasukan junta menewaskan 880 orang sejak kudeta militer di Myanmar. Berdasarkan data Asosiasi Pendamping untuk Tahanan Politik (AAPP), Jumat dini hari (25/6), korban bertambah tiga orang yang tewas pada Rabu dan didokumentasikan Kamis kemarin. Seperti dilaporkan Anadolu Agency, AAPP mencatat 5.104 orang masih berada dalam...
Berita Lainnya