REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 massal di Terminal  Jatijajar, Kota Depok, Jawa Barat pada Jumat (25/6), diserbu para pengemudi ojek online (ojol) dan masyarakat umum. Vaksinas digelar oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) bersama Dinas Perhubungan (Dishub) dibantu Rumah Sakit (RS) Brimob Kota Depok yang berlangsung mulai pukul 08.00 WIB-13.00 WIB.

"Alhamdulillah, antusias pengemudi ojol sangat tinggi untuk ikut vaksinasi Covid-19 massal ini," ujar Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono didampingi Kepala Dinkes Depok Novarita saat meninjau kegiatan vaksinasi Covid-19 massal di Terminal Jatijajar, Jumat.

Menurut Imam, kegiatan vaksinasi Covid-19 massal, menargetkan menyasar ke 3.000 orang dari pengemudi ojol, pengurus terminal, dan masyarakat umum ber- KTP Kota Depok.

"Kegiatan ini sangat efektif terlebih kouta yang disiapkan cukup banyak sehingga mempermudah pengendara ojol maupun masyarakat umum yang hadir untuk menerima vaksinasi Covid-19," terang politikus PKS itu.

Imam menyebut, melihat antusias masyarakat Kota Depok yang datang untuk melakukan vaksinasi Covid-19, tentunya menjadi salah satu pelajaran untuk kegiatan serupa di beberapa wilayah lain. Sehingga sasaran vaksinasi ke masyarakat bisa tepat sasaran.

"Saya mengajak seluruh masyarakat untuk mengikuti vaksinasi Covid-19 yang dicanangkan pemerintah. Hal ini merupakan salah satu bentuk proteksi diri dari terpapar Covid-19. Ayo masyarakat Depok dan pengendara Ojol untuk ikut vaksin agar Covid-19 dapat hilang dari Kota Depok," tutur Imam.

Ikuti Whatsapp Channel Republika