Ahad 27 Jun 2021 10:47 WIB

7 Masjid di Saudi Sudah Kembali Dibuka

Infeksi Covid-19 telah menyebabkan penutupan 1.672 masjid di Arab Saudi.

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Didi Purwadi
Ilustrasi. Sebanyak 7 masjid di wilayah Arab Saudi kembali dibuka. (AP Photo/Amr Nabil)
Foto: AP/Amr Nabil
Ilustrasi. Sebanyak 7 masjid di wilayah Arab Saudi kembali dibuka. (AP Photo/Amr Nabil)

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Kementerian Agama, Dakwah dan Bimbingan Islam Saudi telah membuka kembali tujuh masjid yang ditutup sementara. Penutupan dilakukan untuk proses pembersihan setelah infeksi Covid-19 dikonfirmasi terjadi di antara para jamaah.

Kementerian mengatakan dua masjid dibuka kembali di Baha dan Jazan. Selebihnya masing-masing satu di Asir, Provinsi Timur dan Perbatasan Utara.

Dilansir di Arab News, Ahad (27/6), infeksi Covid-19 telah menyebabkan penutupan 1.672 masjid di Kerajaan dalam 140 hari terakhir. Masjid-masjid ini lantas dibuka kembali setelah tindakan pembersihan selesai.

Selanjutnya, Kementerian mendesak jamaah dan petugas masjid untuk mengikuti langkah-langkah pencegahan. Termasuk di dalamnya mengenakan masker, membawa sajadah mereka sendiri dan menjaga jarak sosial.

Protokol kesehatan di masjid-masjid di seluruh Kerajaan telah diperbarui mengingat perkembangan pandemi yang terjadi. Kementerian menegaskan semua tindakan pencegahan harus diambil, termasuk mengenakan masker, membawa sajadah untuk penggunaan pribadi, menghindari keramaian saat masuk dan keluar masjid, serta menjaga jarak 1,5 meter antara jamaah.

Kementerian juga membatalkan persyaratan untuk meninggalkan satu baris kosong di antara setiap dua baris dan mengurangi waktu tunggu antara azan pertama (Adzan) dan kedua (Iqama).  

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement