REPUBLIKA.CO.ID, BUKARES -- Tim nasional Prancis memiliki sedikit permasalahan jelang laga kontra Swiss pada babak 16 besar Euro 2020 di Arena Nationala, Bukares, Rumania, Selasa (29/6), pukul 02.00 dini hari WIB. Les Bleus krisis bek kiri.
Dua nama di pos tersebut, mengalami cedera. Lucas Hernandez mendapat gangguan di lutut, sementara Lucas Digne bermasalah di hamstring. Keduanya diragukan tampil dalam laga melawan Swiss. Bek
tengah Prancis Presnel Kimpembe mengaku siap menggantikan rekan-rekannya itu.
"Jika pelatih membutuhkan saya, maka saya tersedia untuk mengisi posisi itu," kata palang pintu Paris Saint Germain ini, dikutip dari laman UEFA.com, Senin (28/6).
Semua kembali pada keputusan Deschamps. Sang arsitek bisa saja mencoba formasi lain. Menurut l'Equipe, dalam sesi latihan terakhir, Les Bleus memakai pola 3-5-2. Kimpembe tetap bermain sebagai bek tengah bersama Raphael Varane dan Clement Lenglet.
Deschamps memasang Adrien Rabiot di area bek sayap kiri. Saat Prancis bertemu Portugal, Rabiot menggantikan Digne nyaris sepanjang babak kedua.
Apa pun itu, skuad Ayam Jantan tetap diunggulkan menjadi pemenang. Namun Kimpembe menolak status favorit yang disematkan pada mereka. Ia tak hanya bicara spesifik tentang duel di Bukares, melainkan juga situasi Piala Eropa secara keseluruhan.
Menurutnya, ada banyak tim besar di turnamen ini. Masing-masing memiliki kans yang sama untuk menjadi juara. "Kami tidak boleh membuat kesalahan, jika tidak, ini bisa menjadi akhir perjalanan kami. Jadi kami sangat fokus, menyadari apa yang akan terjadi," ujar Kimpembe.