REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ratusan kepala keluarga buruh lepas di bantaran kali Simprug Golf 2 RT 10/08 Grogol Selatan, Jakarta Selatan menerima bantuan Sosial berupa sembako dari Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Kegiatan bakti sosial ini merupakan salah satu rangkaian HUT Bhayangkara ke-75.
"Dan ini bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat yang saat ini terdampak Covid-19," kata Kasubdit Fasmat SBST Ditregident Korlantas Polri Kombes Pol I Made Kusuma Jaya dalam keterangan, Senin (28/6).
Dia mengatakan, kehadiran aparat di lokasi tersebut sekaligus untuk meyakinkan kepada masyarakat bahwa negara hadir dalam hal ini direpresentasikan oleh Kepolisian Republik Indonesia. Lanjutnya, negara peduli terhadap kesulitan yang dihadapi masyarakat akibat dampak dari pademi Covid 19.
I Made menuturkan, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk memperat silaturahmi antara pihak kepolisian dan masyarakat. Dia mepanjutkan, hal ini sekaligus bentuk perlinsungan polisi kepada masyarakat.
"Kami yakin bahwa kepolisian tidak mampu bekerja sendiri baik di dalam memelihara kamtikmas, menegakan hukum, memberikan perlindungan dan pelayanan bermasyarakat tidak mampu sendiri tapi harus berkerjasama dengan masyarakatnya,"katanya.
Ketua RT Simprug Golf 2 RT 10/08, Sarwono mengaku berterimakasih kepada kepolisian yang telah memberikan bantuan sosial untuk warganya. Dia menuturkan bantuan sosial berupa sembako ini sangat bemanfaat dan membantunya untuk kehidupan sehari-hari di tengah kondisi pandemi.
Untuk diketahui, peringatan Hari Bhayangkara ke-75 ini mengusung tema 'Transformasi Polri yang Presisi mendukung percepatan penanganan Covid-19 untuk masyarakat sehat dan pemulihan ekonomi nasional menuju Indonesia maju'. Kegiatan tersebut akan dilaksanakan mulai hari ini hingga 9 September 2021 nanti.
Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Istiono akan berperan sebagai Ketua Panitia Baksos Serentak Hari Bhayangkara ke-75. Istiono mengatakan, penerima bantuan sembako adalah masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.
Total ada 272.662 paket sembako dan 272.662 botol hand sinitizer, serta 2.521.815 masker yang akan dibagikan ke masyarakat. Bantuan tersebut diberikan kepada lintas golongan.
"Yaitu yatim piatu, fakir miskin, kaum dhuafa, panti jompo, panti asuhan, panti sosial, ojek pangkalan, sopir, kaum disabilitas, Purnawirawan Warakawuri TNI-Polri, tenaga medis, UMKM terdampak pandemi dan masyarakat lain yang sangat membutuhkan," ujarnya pada Jumat (25/6) lalu.