Piala Wali Kota Solo Ditunda, Persib Rancang Rencana Baru

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung memutuskan untuk kembali ke Bandung usai ditundanya Piala Wali Kota Solo. Gelaran yang harusnya dimulai pada Selasa (29/6) ditunda akibat tingginya kasus Covid-19 di Kota Solo.

Pelatih Persib, Robert Rene Alberts menyebut keputusan untuk kembali ke Bandung bukan tanpa alasan. Menurutnya, tim harus segera kembali ke Bandung mengingat jalur darat yang memakan waktu hingga sembilan jam.

"Kami kehilangan beberapa hari (waktu latihan) karena kami melakukan perjalanan, sembilan jam untuk datang ke sini (Solo) dan sekarang dipastikan tidak ada pertandingan jadi kami akan melakukan perjalanan pulang lagi," kata Robert, Senin (28/6) malam.

Robert mengakui ingin memanfaatkan sisa waktu persiapan dengan sebaik mungkin. Dia menyebut harus merancang kembali rencana untuk persiapan liga.

"Kami harus mengubah lagi rencana karena liga tinggal dua pekan dari sekarang dan kami juga masih butuh uji coba di dalam situasi yang aman. Karena tim yang berhadapan dengan kami tentu harus dipastikan bebas dari covid dan mengikuti protokol soal kesehatan dan keselamatan," kata Robert.

Robert memilih untuk melihat hal yang positif dari ditundanya turnamen ini. Dari mulai singkatnya waktu turnamen menuju Liga 1 hingga tingginya kasus Covid-19 yang bisa menghantui pemainnya.

"Kami ingin semua pemain sehat dan selamat, jadi saya rasa keputusan hari ini untuk membatalkan turnamen dan bersiap untuk liga adalah keputusan yang bijak. Karena ini sesuai dengan kepentingan sepakbola Indonesia, jadi saya pikir orang-orang yang melakukan pertemuan hari ini, mereka sudah berpikir untuk kepentingan sepakbola Indonesia dan liga. Jadi saya melihat itu dari sudut pandang yang positif," kata Robert.

Robert pun akan kembali mempersiapkan tim untuk kompetisi dengan mencari lawan yang sepadan. Dia ingin pemainnya tetap memiliki ritme bertanding sebagai bagian dari target program pramusimnya.

"Kami harus merancang ulang rencana dan mencari lawan yang tersedia untuk bertanding di sekitar Bandung dan juga lingkungannya harus dipastikan aman. Jadi kami harus mengubah rencana dan berpikir ulang. Tapi seperti yang saya katakan di awal, kami bisa fokus lagi untuk memulai liga," kata Robert.