REPUBLIKA.CO.ID, BEIRUT -- Para pemimpin utama kelompok Hizbullah dan Hamas menggelar pembicaraan di Beirut, Lebanon, pada Selasa (29/6). Pertemuan tersebut membahas tentang serangan selama 11 hari pada bulan lalu dengan Israel di Jalur Gaza.
Pemimpin Hamas Ismail Haniyah tiba di Lebanon pada Ahad (28/6) dan bertemu dengan beberapa pejabat tinggi, termasuk Presiden Michel Aoun dan Ketua Parlemen Nabih Berri. Baru pada Selasa, Haniyeh dan pemimpin Hizbullah Sayyid Hassan Nasrallah melakukan pertemuan.
Kedua pemimpin kelompok ini membahas cara mereka dapat membangun pengalaman dari putaran terakhir kekerasan.
Serangan selama 11 hari oleh Israel telah menyebabkan kehancuran luas di Jalur Gaza, membawa kehidupan di sebagian besar Israel terhenti dan menewaskan sedikitnya 254 orang.