REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR— Sebanyak 89 dari 93 santri Pondok Pesantren (Ponpes) Bina Madani, Kelurahan Harjasari, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor yang sempat terpapar Covid-19 dinyatakan sembuh. Saat ini masih ada empat santri yang menjalani isolasi mandiri di rumah.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor, Sri Nowo Retno membenarkan kabar sembuhnya 89 pasien positif Covid-19 di klaster ponpes ini.
"Hingga Selasa (29/6) malam, ada 89 orang telah selesai menjalani isolasi atau dinyatakan sembuh," kata Retno, Rabu (30/6).
Retno mengatakan, saat ini masih ada empat orang santri yang belum sembuh atau masih menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing. Namun, Dinkes Kota Bogor terus memantau kondisi kesehatan keempat santri tersebut.
Retno menambahkan, pada klaster Ponpes Bina Madani, total ada 465 orang yang menjalani tes swab test. Baik dari santri, pengurus ponpes, juga pekerja bangunan yang sedang bekerja di sana saat itu. Dari ratusan orang tersebut, 93 orang dinyatakan positif Covid-19 dan seluruhnya merupakan santri.
"Kasus terakhir keluar hasil pada 16 Juni kemarin dan sejak 17 Juni sudah tidak ada penambahan kasus baru," kata Retno.
Kasus Klaster ponpes ini diketahui pertama kali muncul pada 3 Juni lalu. Penularan klaster ini dugaan awal adanya indikasi penularan yang berasal dari santri yang baru kembali dari daerah asalnya di luar kota.