REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nuno Espirito Santo telah mengambil alih kursi pelatih Tottenham Hotspur dengan dukungan yang luar biasa dari pendahulunya dan sesama pelatih asal Portugal Jose Mourinho. Ketika Nuno masih memimpin Wolves, pelatih Tottenham saat itu, Mourinho, memberikan tips kepada Nuno untuk hal-hal besar.
“Saya benar-benar berpikir dia melakukan pekerjaan yang fantastis. Kami berada di generasi ketika kadang-kadang pelatih mendapatkan pekerjaan dan tidak ada yang tahu mengapa. Dalam hal ini hanya tentang pekerjaan Mourinho. Dia bekerja dan bekerja, dan membuktikan betapa baiknya dia," ujar Nuno dilansir Tribal Football, Kamis (1/7).
Nuno berharap penggemar dan dewan direksi Wolves memaafkan dirinya karena telah memilih melatih Spurs. "Saya berharap suatu hari, yang lebih besar datang karena saya melakukan pekerjaan yang fantastis," katanya lagi.
Sebelumnya Mourinho juga mengatakan tentang Nuno sebagai sosok sangat agresif.
"Saat menangani Wolves, tim itu tampil menekan, mereka melaju, mereka memenangkan duel. Ini adalah permainan yang menuntut banyak dari Anda, menuntut agresi itu, menuntut sikap, menuntut ambisi yang dibutuhkan," jelas Mourinho.