Pekerja memeriksa keterisian tabung gas oksigen di agen tabung oksigen, Pusang Sawit, Solo, Jawa Tengah, Kamis (1/7/2021). Menurut agen oksigen tersebut, permintaan isi ulang oksigen medis dalam dua pekan terakhir melonjak hingga 250 persen sedangkan distributor di wilayah Soloraya mulai membatasi pesanan karena permintaan difokuskan ke rumah sakit rujukan COVID-19. (FOTO : Antara/Mohammad Ayudha)
Pekerja menelepon distributor oksigen untuk mendapatkan pasokan di agen tabung oksigen, Pusang Sawit, Solo, Jawa Tengah, Kamis (1/7/2021). Menurut agen oksigen tersebut, permintaan isi ulang oksigen medis dalam dua pekan terakhir melonjak hingga 250 persen sedangkan distributor di wilayah Soloraya mulai membatasi pesanan karena permintaan difokuskan ke rumah sakit rujukan COVID-19. (FOTO : Antara/Mohammad Ayudha)
Pedagang menyiapkan tabung oksigen pesanan warga di toko alat kesehatan CV Artasindo Medika, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Kamis (1/7/2021). Menurut pedagang, penjualan tabung oksigen saat pandemi COVID-19 meningkat 300 persen hingga 10-15 tabung oksigen berbagai macam ukuran per hari yang dijual antara Rp550 ribu-Rp3 juta per tabung. (FOTO : Antara/Harviyan Perdana Putra)
Pedagang menata tabung oksigen pesanan warga di toko alat kesehatan CV Artasindo Medika, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Kamis (1/7/2021). Menurut pedagang, penjualan tabung oksigen saat pandemi COVID-19 meningkat 300 persen hingga 10-15 tabung oksigen berbagai macam ukuran per hari yang dijual antara Rp550 ribu-Rp3 juta per tabung. (FOTO : Antara/Harviyan Perdana Putra)
Warga membeli tabung oksigen di toko alat kesehatan CV Artasindo Medika, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Kamis (1/7/2021). Menurut pedagang, penjualan tabung oksigen saat pandemi COVID-19 meningkat 300 persen hingga 10-15 tabung oksigen berbagai macam ukuran per hari yang dijual antara Rp550 ribu-Rp3 juta per tabung. (FOTO : Antara/Harviyan Perdana Putra)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Permintaan tabung oksigen medis meningkat drastis di Pusang Sawit, Solo, Jawa Tengah, Kamis (1/7). Menurut agen oksigen tersebut, permintaan isi ulang oksigen medis dalam dua pekan terakhir melonjak hingga 250 persen sedangkan distributor di wilayah Soloraya mulai membatasi pesanan karena permintaan difokuskan ke rumah sakit rujukan COVID-19.
Hal yang sama terjadi di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Kamis (1/7/2021). Menurut pedagang, penjualan tabung oksigen saat pandemi COVID-19 meningkat 300 persen hingga 10-15 tabung oksigen berbagai macam ukuran per hari yang dijual antara Rp550 ribu-Rp3 juta per tabung.
sumber : Antara Foto
Advertisement