REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Pemerintah Kota (Pemkot) Medan, Sumatra Utara, mendorong para pedagang di 53 pasar tradisional menerapkan teknologi digital di tengah pandemi Covid-19. "Kami akan membantu pedagang agar menggunakan digital. Jika kita sepakat, maka kami informasikan ke warga Kota Medan," kata Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman di Medan, Ahad (4/7).
Hal itu diungkapkannya ketika menghadiri pelantikan DPD Aliansi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (Appsindo) Kota Medan 2020-2025 oleh Ketua DPW Appsindo Sumut Agusmar Pili dihadiri oleh Ketua DPP Appsindo Hasan Basri, dan Plt Dirut Perumda Pasar Tengku Maya. Wakil Wali Kota menerangkan, dengan penggunaan teknologi digital, pedagang dapat tetap bisa melakukan transaksi tanpa harus bertemu langsung dengan pembeli.
Selain mencegah penyebaran virus corona, lanjut politisi Partai Gerindra ini, melalui teknologi ini juga bisa menjaga perekonomian agar berjalan dengan stabil. Pemkot Medan mengapresiasi pelantikan Appsindo Kota Medan ini sebagai wadah pemersatu pedagang, dan sekaligus menyampaikan keluhan untuk perbaikan.
"Walau begitu, Appsindo harus berkolaborasi dengan organisasi pedagang lainnya untuk berjalan bersama memajukan pedagang," tutur Aulia.
Ketua DPD Appsindo Kota Medan, Masrizal Manday dalam sambutanya mengapresiasi pedagang atas amanah yang telah diberikan, sebagai bentuk tanggung jawab harus dijalankan."Ke depan saya mengajak pedagang tetap bersatu membangun soliditas, dan solidaritas menuju pedagang pasar tangguh dan sejahtera," kata dia.
Komentar
Gunakan Google Gunakan Facebook