REPUBLIKA.CO.ID, DOHA—Forum Penulis Qatar menyelenggarakan diskusi panel bertajuk Peradaban dan Arsitektur Islam sebagai bagian dari kegiatan Kebudayaan dalam Prasarsa Dunia Islam 2021 di Doha, Qatar. Peneliti dan seniman plastik Mohamed Ali Abel, sebagai pemateri, meninjau peran penting Qatar dan dampak positifnya dalam melestarikan arsitektur Islam di negara yang disebut sebagai warisan Arab pra-Islam serta warisan Islam itu.
Abel menunjukkan keakuratan sistem bangunan Arab lama, merujuk pada aturan dan hukum arsitek yang mengandalkan bahan dasar kerikil dan lumpur, dan mengaitkannya dengan budaya Qatar, yang dinilainya, menghidupkan kembali skema asli masjid Islam dari beberapa dekade lalu. Dia menunjuk masjid-masjid bersejarah yang paling penting di Qatar, termasuk Masjid Al Qebab atau Masjid Kubah atau Masjid Empat Puluh Empat, karena berisi 44 kubah, dibangun pada 1878 oleh Sheikh Jassim bin Mohammad, karena jenis masjid ini adalah dianggap sebagai gaya otentik.
“Kontribusi Qatar untuk arsitektur Islam adalah bukti sejarah, dengan monumen yang secara jelas mencerminkan seni peradaban Islam, layak menjadi ibu kota budaya Islam,” ujarnya yang dikutip di Gulf Times, Senin (5/7).
Menurutnya, Education City Mosque adalah sebuah bangunan modern dengan identitas dan karakter Islam yang terinspirasi oleh arsitektur Islam, dengan karakter arsitektur Islam yang terdiri dari dua menara tinggi dan banyak prasasti Islam menghiasi dinding eksterior dan interiornya. Museum Seni Islam juga merupakan suar warisan Islam, dengan permukaan luar yang dirancang dalam bentuk istana Islam kuno dan Masjid Imam Muhammad bin Abdulwahhab dan alun-alun doa eksternal dan kubah yang berturut-turut diletakkan di bangunan Islam kuno.
“Karakter, mewakili salah satu monumen arsitektur Islam, dan banyak monumen kuno dan modern lainnya,” sambungnya.
Sumber:
https://m.gulf-times.com/story/695716/Qatari-Forum-for-Authors-Presents-Panel-Discussion