Selasa 06 Jul 2021 13:18 WIB

Ditekuk Brasil, Pelatih Peru Tuding Wasit Berat Sebelah

Wasit Roberto Tobar dinilai berat sebelah dengan terus 'menyerang' pemain Peru.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih Peru Ricardo Gareca.
Foto: REUTERS/Henry Romero
Pelatih Peru Ricardo Gareca.

REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JANEIRO -- Pelatih Peru Ricardo Gareca membela para pemainnya usai dikalahkan Brasil dalam semifinal Copa America 2020, Selasa (6/7). Gareca justru menyebut wasit dalam pertandingan ini, Roberto Tobar, berat sebelah dengan terus 'menyerang' pemainnya.

Peru lebih menguasai jalannya pertandingan di babak kedua, setelah tertinggal di babak pertama.

"Wasit ada di sana untuk menenangkan para pemain di lapangan pertandingan, bukan untuk menyerang mereka, atau memperlakukan mereka dengan buruk, karena kami semua berada dalam situasi adrenalin murni," ujar Gareca dikutip dari Depor, Selasa (6/7).

Menurut Gareca, wasit harus memberikan perlakuan terbaik terhadap para pemain. Namun hal tersebut justru dianggap berbanding terbalik dengan apa yang dibicarakan penyelenggara.

Di sisi lain, Gareca menyoroti kehadiran elemen baru di skuad Peru. Hal ini penting untuk pemulihan di kualifikasi Piala Dunia zona Amerika Selatan. Peru menempati posisi terakhir. Ia mengatakan, kuncinya adalah peningkatan konstan tim dalam menghadapi kesulitan yang muncul dan reaksi yang dimiliki oleh para pemain.

"Peru memiliki pemain muda yang membuat presentasi bagus, kami ingin maju, tapi sekarang kami harus mempersiapkan diri dengan cara terbaik untuk apa yang akan datang," jelas Gareca.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement