Selasa 06 Jul 2021 18:07 WIB

Serangan Kuda Nil Tewaskan 27 Orang di Uganda

Menurut otoritas setempat, korban terbanyak ditemukan di tepi danau di distrik Wakiso - Anadolu Agency

Serangan kuda nil telah menewaskan puluhan orang di Uganda dalam dua bulan terakhir.
Serangan kuda nil telah menewaskan puluhan orang di Uganda dalam dua bulan terakhir.

REPUBLIKA.CO.ID, KAMPALA - Serangan kuda nil telah menewaskan puluhan orang di Uganda dalam dua bulan terakhir. Sedikitnya 27 orang tewas di sepanjang Danau Victoria, termasuk perempuan dan anak-anak yang mengambil air di pantai dan nelayan yang menggunakan perahu kecil untuk menangkap ikan.

Menurut otoritas setempat, korban terbanyak ditemukan di tepi danau di distrik Wakiso. “Kuda nil membunuh lebih banyak orang di daerah kami daripada Covid-19. Dalam dua bulan terakhir, 27 orang tewas diserang kuda nil,” kata Charles Mukalaz, pemimpin dewan lokal di daerah tersebut.

Baca Juga

Dia mengatakan warga setempat sudah beberapa kali mengadukan kepada otoritas satwa liar Uganda, tetapi belum ada upaya lebih lanjut. “Setelah membunuh, mereka bersembunyi untuk waktu yang singkat, kemudian datang untuk membunuh lagi,” ungkap Ketua Distrik Wakiso Matiya Lwanga Bwanik.

Dia mengimbau otoritas margasatwa agar segera mengirim tim untuk menangani hewan-hewan itu. “Memang air adalah habitat kuda nil. Kadang-kadang warga tidak sadar mereka berada di area di mana kuda nil berkembang biak, lalu ketika mereka mencari ikan, mereka pun diserang," kata juru bicara Otoritas Margasatwa Uganda Bashir Hangi.

Jubir itu juga berjanji bahwa mereka akan menangkap dan memindahkan kuda nil yang bermasalah.

sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/dalam-2-bulan-terakhir-serangan-kuda-nil-tewaskan-27-orang-di-uganda-/2295624
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement