Pemkot Malang Bakal Masifkan Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19
Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Muhammad Fakhruddin
Pemkot Malang Bakal Masifkan Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 (ilustrasi). | Foto: ANTARA FOTO/Adwit B Pramono
REPUBLIKA.CO.ID,MALANG -- Pemerintah Kota (Pemkot) Malang akan semakin memasifkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat umum. Langkah ini dilakukan guna mempercepat target penyelesaian vaksinasi hingga akhir Agustus mendatang.
"Vaksin kita targetkan di bulan Agustus, September, karena kita target setiap hari minimal 14 ribu sampai 20 ribu per hari. Maka kita percepat," kata Wali Kota Malang, Sutiaji kepada wartawan di Kota Malang, Selasa (6/7).
Kota Malang setidaknya harus melakukan vaksinasi Covid-19 terhadap 500 ribuan warganya hingga Agustus mendatang. Jumlah ini setara dengan 70 persen untuk mencapai kekebalan kelompok (herd immunity). Sementara untuk saat ini, tercatat baru 216 ribu warga yang baru mendapatkan vaksin.
Untuk mempercepat vaksinasi, Pemkot Malang nantinya tidak hanya memberdayakan 96 faskes. Sutiaji juga akan berkoordinasi dengan TNI, Polri, Forkopimda, Kejaksaan dan sebagainya. Dari koordinasi ini, Sutiaji berharap, ada pelaksanaan vaksinasi di titik lainnya selain faskes.
"Di stadion sini (Gajayana) mungkin bisa, untuk drive thru. GOR Ken Arok mungkin juga bisa. Di kantor (Balai Kota Malang) belakang juga bisa. Ketika Sabtu Minggu nanti kita gerakkan di beberapa titik tapi sifatnya massal," katanya.
Total kasus positif Covid-19 di Kota Batu sudah mencapai 1.734 orang hingga 5 Juli 2021. Dari jumlah tersebut, 151 orang meninggal dan 1.486 orang dinyatakan sembuh. Sementara untuk 97 orang lainnya masih dalam perawatan dan isolasi.