Jumat 09 Jul 2021 03:29 WIB

Menpora Tetap Dukung Olahraga Nasional di Tengah Pandemi

28 atlet nasional nanti akan bertanding di Tokyo pada 23 Juli hingga 10 Agustus.

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Muhammad Fakhruddin
Menpora Tetap Dukung Olahraga Nasional di Tengah Pandemi. Menpora Zainudin Amali.
Foto: Dok KOI
Menpora Tetap Dukung Olahraga Nasional di Tengah Pandemi. Menpora Zainudin Amali.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Menteri Pemuda dan Olahraga Zainuddin Amali mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) melepas 28 atlet nasional untuk bertanding di Olimpiade Musim Panas Tokyo 2021. Hasil kualifikasi yang positif membuat jumlah atlet yang berangkat dalam kompetisi olahraga tertinggi dunia tersebut lebih banyak dari target awal, yakni 22 atlet. 

"Semua atlet yang berangkat telah divaksinasi. Pada 26 Februari lalu vaksin untuk official dan tenaga pendamping," kata Menpora di Istana Merdeka, Kamis (8/7). 

Sebanyak 28 atlet nasional nanti akan bertanding di Tokyo pada 23 Juli hingga 10 Agustus, didampingi oleh 17 official yang dipimpin oleh Chef de Mission Rosan P Roeslani. Menpora juga mengapresiasi dukungan Presiden Jokowi terhadap seluruh atlet untuk bisa bertanding di ajang olimpiade di tengah perjuangan masyarakat Indonesia dalam melawan pandemi Covid-19. 

"Karena ini adalah komitmen pemerintah untuk mendorong majunya olahraga di Tanah Air," kata Zainuddin. 

Sementara itu, atlet angkat besi yang ikut berangkat ke Tokyo, Windi Cantika Aisha, mengaku sudah mempersiapkan diri dengan maksimal. Menurutnya, seluruh atlet terus menjaga asupan gizi dengan baik dan tetap menjaga porsi latihan. "Target kasih yang terbaik," ujarnya.

Senada dengan Windi, atlet panahan Alfianto Bagas juga mematok target untuk bisa mengharumkan nama Indonesia di ajang Olimpiade Tokyo nanti. 

"Harapannya bisa membanggakan indonesia untuk bisa berprestasi di olimpiade dan bisa bawa pulang prestasi yang sebaik-baiknya," katanya. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement