REPUBLIKA.CO.ID, KEDIRI -- Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri, Jawa Timur, mengubah mobil dinas menjadi kendaraan untuk mengangkut mereka yang terpapar Covid-19. Langkah itu menyusul tidak imbangnya antara jumlah pasien yang terpapar dan mobil ambulans yang ada.
Sekretaris Satgas Covid-19 Kota Kediri sekaligus Asisten Administrasi Umum Pemkot Kediri, Chevy mengungkapkan, bahwa mobil ambulans yang tersedia di puskesmas dan rumah sakit wilayah Kota Kediri sudah tidak mencukupi baik untuk mengangkut warga dari rumah ke rumah sakit, ke ruang isolasi dan atau pemakaman.
"Kebutuhan ambulans ini mendesak, sementara kami akan memakai kendaraan dinas yang bisa dimodifikasi dengan melepas kursi," kata Chevy di Kediri, Jumat.
Chevy menambahkan, Pemkot Kediri telah menghubungi sejumlah pihak untuk bantuan ambulans, tapi sebagian besar tidak berkenan untuk mengangkut pasien Covid-19. Untuk itu, mobil dinas yang ada dimanfaatkan menjadi kendaraan untuk mengangkut pasien yang terpapar Covid-19 baik yang dirujuk ke rumah sakit, tempat isolasi atau yang meninggal dunia.