REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementrian BUMN terus mendorong percepatan penanganan Covid-19 dan menggerakkan perusahaan plat merah untuk berkontribusi dukung pasokan oksigen bagi pasien Covid-19. Untuk meyakinkan pasokan oksigen berjalan lancar, Menteri BUMN Erick Tohir dan Ketua Komisi VI DPR RI Faisol Riza meninjau langsung kedatangan 6 ISO tank di Tanjung Priuk, Sabtu (10/7) lalu.
Sebelumnya, 21 ISO tank juga telah didatangkan dari Morowali Sulawesi Utara beberapa waktu lalu.
Menteri BUMN, Erick Tohir mengapresiasi dukungan BUMN termasuk Pertamina bersama anak dalam percepatan penanganan pasokan oksigen. Saat ini, BUMN melakukan tugas-tugas ini sebagai faktor pendukung kementerian lain, seperti kebutuhan oksigen di Rumah Sakit (RS), memastikan kesediaan RS serta ketersediaan dan akses terhadap obat murah yang dibutuhkan rakyat. Begitu juga untuk menjamin ketersediaan oksigen.
“Kita memang tidak memproduksi oksigen untuk medical, tetapi fasilitas yang kita punya bisa di switch sebagian untuk medical. Ini yang saya tekankan kepada seluruh direksi BUMN bahwa kita harus menjadi service-oriented bukan birokrasi. Jangan pernah lelah ketika kita harus membantu rakyat. Kita buktikan dengan kekonkritan," ujar Erick.
Ketua Komisi 6 DPR RI, Faisol Riza menyampaikan apresiasi kepada Menteri BUMN bersama jajaran BUMN yang telah menyediakan fasilitas armada ISO tank untuk memastikan ketersediaan oksigen terdistribusi dengan baik. Melalui penyediaan ini, Pemerintah dapat menyampaikan kepada masyarakat agar tidak panik karena ketersediaan oksigen mencukupi.
“Apresiasi kami kepada Kementerian dan jajaran BUMN atas dukungannya yang sangat besar. Jangan lelah Pak Erick dan BUMN. Kita sedang berperang dengan musuh yang tidak kelihatan tapi mematikan sehingga semua harus waspada,”ucap Faisol dalam siaran pers, Ahad (11/7).
Pada kesempatan tersebut, Direktur Logistik dan Infrastruktur Pertamina Mulyono menyampaikan bahwa Pertamina senantiasa berkomitmen untuk mendukung upaya pemerintah dalam penanganan Covid-19, tidak terkecuali pada pemenuhan kebutuhan oksigen saat ini.
“Dari 27 ISO tank yang dioperasikan Pertamina saat ini berkapasitas 540 ton oksigen, sehingga menyumbang 60 persen dari kapasitas yang sudah ada,”ungkapnya
Dukungan pasokan oksigen untuk percepatan penanganan Covid-19 ini merupakan sinergi berbagai pihak diantaranya Pertamina Grup dalam pengelolaan trucking ISO tank yang melibatkan Subholding Commercial and trading PT Patra Niaga dan anak usaha Subholding Gas, PT Gagas. Sedangkan bantuan ISO tank dari PT Pertamina Gas (Pertagas), IMIP dan PT AICO. Pasokan oksigen dari beberapa pihak seperti Samator dan LINDE serta dukungan penuh penerimaan ISO tank dari PT Pelindo II.
Direktur Utama PT Pelindo II, Arif Suhartono menyampaikan PT Pelindo II bekerja sama BUMN lain sangat mendukung distribusi logistik kesehatan melalui wilayah Pelabuhan yang dikelola PT Pelindo II. "Kami juga telah berkoordinasi dengan PT Pelindo I, III dan IV berkomitmen memastikan distribusi logistik secara optimal diseluruh wilayah Indonesia, khususnya untuk bidang kesehatan dalam penanganan Covid-19,” ujarnya.