Ahad 11 Jul 2021 14:04 WIB

BIN Edukasi Prokes di Pondok Pesantren

Tim Velox BIN melakukan sosialisasi dan edukasi Prokes di Ponpes.

Rep: Rizkyan Adiyudha/ Red: Bayu Hermawan
Penyemprotan disinfektan (ilustrasi)
Foto: Edi Yusuf/Republika
Penyemprotan disinfektan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam rangka mendukung pemerintah  memutus mata rantai Covid-19, Tim Velox Badan Intelejen Negara (BIN) melakukan kegiatan dekontaminasi meliputi penyemprotan disinfektan, sosialisai terkait edukasi adaptasi kebiasaan baru (AKB) di Pondok Pesantren Hamalatul Quran Al Falakiyah, Sabtu (10/7).

Perwakilan medis Tim Velox Badan Intelijen Negara (BIN) dr Jares Clinton mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan sosalisasi dan edukasi kepada para santri, tentang pentingnya menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari guna memutus rantai penyebaran virus Covid-19.

Baca Juga

"Tujuan kami mengunjungi pesantren dalam upaya memutus rantai penularan covid 19 seperti kita ketahui kan santri-santri disini kehidupannya pasti disekitar sini, jadi kami ingin mengingatkan para santri untuk selalu menaati protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari agar mereka bebas dari penularan atau paparan virus covid 19," katanya dalam keterangan.

Jares juga menuturkan kegiatan edukasi dan sosialisasi ini sesuai dengan protokol kesehatan dengan membatasi peserta yang hanya lima belas orang, serta menerapkan sosial distancing. Dia mengatakan, sebelum kegiatan tim selalu menerapkan protokol kesehatan terlebih dahulu.