Ahad 11 Jul 2021 18:36 WIB

Angka Covid-19 Naik, Pepen: Tiap Hari Ada Kasus Kematian

Wali Kota Bekasi bahwa dalam lima hari ada 149 kasus kematian

Rep: Uji Sukma Medianti/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, menjelaskan soal situasi darurat Covid-19 di Kota Bekasi. Dalam hitungan lima hari, tepatnya 5 Juli hingga 10 Juli 2021, ada 149 warga Kota Bekasi yang meninggal akibat Covid-19.
Foto: Republika/Uji Sukma Medianti
Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, menjelaskan soal situasi darurat Covid-19 di Kota Bekasi. Dalam hitungan lima hari, tepatnya 5 Juli hingga 10 Juli 2021, ada 149 warga Kota Bekasi yang meninggal akibat Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI — Dalam hitungan lima hari, tepatnya 5 Juli hingga 10 Juli 2021, ada 149 warga Kota Bekasi yang meninggal akibat Covid-19. Data ini didapatkan dari jumlah pemulasaraan jenazah yang dilakukan menggunakan protap Covid-19.

Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, memperingatkan kepada warga akan berbahayanya virus ini. Apalagi, kini sudah bermutasi ke berbagai macam varian.

"Angka kematian terus meningkat seiring banyaknya kasus positif Covid-19 di Kota Bekasi," jelas Pepen, sapaan akrabnya, Ahad (11/7).

“Kepada teman-teman, ingatkan seluruh keluarga kita untuk tidak main-main di tengah kondisi seperti ini. Terpapar kematian akibat Covid-19 pada kasus suspek dan probable sudah banyak di Kota Bekasi setiap harinya,” ungkapnya menjelaskan.