REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih timnas Italia, Roberto Mancini, tak bisa menahan tangis haru setelah berhasil membawa negaranya juara Piala Eropa (Euro) 2020 lewat drama adu penalti kontra Inggris, Senin (12/7) dini hari WIB. Italia langsung dikejutkan dengan gol cepat Luke Shaw saat pertandingan baru berjalan dua menit.
Tim tamu sempat kesulitan menandingi gempuran armada Tiga Singa di babak pertama. Namun, Gli Azzuri berhasil bangkit lewat gol Leonardo Bonucci di menit ke-67 setelah memanfaatkan kemelut yang terjadi di depan gawang Inggris. Skor 1-1 bertahan hingga waktu normal pertandingan plus babak tambahan.
"Para pemain bekerja dengan baik. Kami kebobolan lebih dulu dan tetap berjuang. Tapi kami berhasil balik mendominasi," kata Mancini seperti dilansir Football Italia, Senin (12/7).
Pertandingan pun terpaksa bergulir hingga adu penalti. Italia sukses menumbangkan Inggris dengan kedudukan 3-2 di babak tos-tosan. Ini merupakan gelar Euro pertama bagi Italia sejak terakhir kali menjuarainya pada 1968 silam.
Kesuksesan Italia kali ini sekaligus menjadi pelipur lara setelah gagal lolos Piala Dunia 2018 lalu. Sejak saat itu, Giorgio Chiellini dan kawan-kawan berhasil menunjukkan kualitas Italia dengan rekor 33 pertandingan tak terkalahkan di semua kompetisi.
"Kami senang bisa bermain begitu apik untuk memenangkan pertandingan. Saya berharap para supporter merayakannya saat ini," jelas Mancini.