REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembalap Formula 1 (F1) Lando Norris dirampok setelah menghadiri final Euro 2020 antara Inggris dan Italia di Wembley, London, Inggris, Senin (12/7). Tim McLaren dalam sebuah pernyataan mengungkapkan bahwa jam tangan pembalap berusia 21 tahun itu dicuri.
"Syukurlah Lando tidak terluka tetapi dia terguncang," tulis McLaren dikutip dari Guardian, Selasa (13/7).
Pembalap itu berada di urutan keempat dalam kejuaraan F1 dan telah naik podium tiga kali sejauh musim ini. "Tim mendukung Lando dan kami yakin penggemar balap akan bergabung dengan kami untuk mendoakan yang terbaik untuknya di Grand Prix Inggris akhir pekan ini," jelasnya.
Media melaporkan arloji itu bernilai 40 ribu poundsterling atau sekitar Rp 806 juta dan diambil saat mendekati mobil sport McLaren-nya di dekat stadion. "Karena ini sekarang menjadi masalah polisi, kami tidak dapat berkomentar lebih lanjut," tutupnya.
Norris bersahabat dengan beberapa pemain Inggris yang kalah di final melalui adu penalti setelah perpanjangan waktu berakhir 1-1.
Polisi melakukan sekitar 53 penangkapan di Wembley setelah para pendukung bentrok satu sama lain.