Pemakaman Covid-19 di Yogyakarta Libatkan Relawan KTB
Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Muhammad Fakhruddin
Pemakaman Covid-19 di Yogyakarta Libatkan Relawan KTB (ilustrasi). | Foto: Wihdan Hidayat / Republika
REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA -- Pemakaman jenazah dengan protokol kesehatan Covid-19 di Kota Yogyakarta melibatkan relawan dari Kampung Tangguh Bencana (KTB). Relawan KTB ini sendiri sudah dibentuk di masing-masing kelurahan yang ada di Kota Yogyakarta.
"Jadi, untuk pemulasaran jenazah kita sudah libatkan teman-teman di wilayah yang tergabung dalam KTB," kata Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi, Selasa (13/7).
Sehingga, personel dari TRC BPBD Kota Yogyakarta yang biasanya menangani pemulasaraan dialihkan hanya untuk mengurus proses pengantaran jenazah dari rumah sakit. Terkait dengan lahan pemakaman untuk jenazah Covid-19, Heroe menyebut, juga masih mencukupi.
Pihaknya juga belum mendapat laporan adanya kekurangan lahan pemakaman. Walaupun begitu, pihaknya tetap mengantisipasi terkait lahan pemakaman ini agar tetap mencukupi mengingat kematian Covid-19 meningkat seiring dengan lonjakan kasus Covid-19 yang terus terjadi secara signifikan di Provinsi DIY.
"Kami tetap berusaha untuk mengantisipasi hal tersebut, kami pun juga telah berkoordinasi dengan jajaran Pemda DIY," ujarnya yang juga Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Yogyakarta tersebut.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Yogyakarta, Nurhidayat mengatakan, pelibatan relawan KTB dilakukan agar personel pemakaman BPBD tidak kewalahan. Pasalnya, jumlah personel juga terbatas dalam penanganan jenazah Covid-19.
"Jika hanya mengandalkan tenaga TRC BPBD Kota Yogyakarta, dipastikan mereka akan kewalahan," kata Nurhidayat.