REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Upaya Pertamina Group untuk mempercepat penanganan oksigen bagi pasien terus berlanjut, bahkan pascapemerintah menetapkan Asrama Haji Pondok Gede sebagai RS Darurat Covid-19, Pertamina segera gerak cepat menempatkan satu unit ISO tank oksigen untuk standby di lokasi Asrama Haji. ISO tank berkapasitas 20 ton ini juga berfungsi sebagai storage oksigen untuk memenuhi kebutuhan pasien Covid-19 di Asrama Haji, selain terdapat satu unit ISO tank lainnya dari Kemenkes.
RS Darurat Covid-19 Asrama Haji saat ini dikelola oleh pihak Kemenkes dan kementrian BUMN melalui Pertamedika-IHC. Dari total daya tampung, diperkirakan membutuhkan sekitar 26 ribu meter kubik oksigen per hari.
Pjs Senior Vice President Corporate Communications and Investor Relations Fajriyah Usman menyampaikan, Pertamina terus berkoordinasi dengan instansi Pemerintah terkait untuk lokasi penyaluran ISO tank ke rumah sakit yang membutuhkan. Hingga saat ini sekitar 400 ton oksigen sudah diangkut Pertamina Grup dan didistribusikan ke rumah sakit di wilayah DKI, Jawa Barat, Jawa Tengah D.I. Yogyakarta hingga Jawa Timur.
"Bagi Pertamina, peran mengelola energi nasional menjadi tugas utama yang wajib dilaksanakan dengan baik, namun sebagai BUMN kami juga memiliki tanggung jawab sosial yang besar bagi bangsa dan negara," ujar Fajriyah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika