Senin 26 Jul 2021 06:19 WIB

Anak Diare Jangan Diajak Berenang, Ketahui Bahayanya

CDC AS juga mengingatkan orang agar jangan sampai menelan air kolam renang.

Rep: Santi Sopia/ Red: Reiny Dwinanda
Kolam renang. CDC mengunggah sebuah GIF yang menggambarkan seorang anak berenang saat sedang diare. Anak itu tampak meninggalkan kotorannya di perosotan kolam renang.
Foto:

CDC turut menyampaikan bagian yang sangat deskriptif tentang bagaimana penyakit itu dapat menyebar.

“Sejumlah kecil kotoran akan terbilas dari bokong saat orang berenang di air. Jika seseorang dengan diare yang menular (yang dapat mengandung hingga satu miliar kuman) masuk ke kolam renang, kuman dapat menyebar dari bokong mereka dan mencemari air. Kuman-kuman ini dapat membuat orang lain sakit jika mereka menelan sedikit air yang terkontaminasi," tulis CDC.

Anjurannya sangat jelas. CDC menyerukan agar orang yang sedang diare menghindari berenang. Jika diare disebabkan oleh parasit cryptosporidium, CDC merekomendasikan untuk menunggu sampai dua pekan setelah gejala hilang sebelum kembali ke kolam.

Dua anjuran lain dari CDC juga sangat penting bagi mereka yang tidak mengalami diare. Pertama, jangan sampai buang air besar di air. Kedua, hindari menelan air kolam renang.

CDC memberikan penjelasan sangat lengkap di situs resminya. Di sana tercantum tentang apa saja risiko air yang terkena kotoran atau bahaya air kencing terhadap mata atau paru-paru seseorang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement