REPUBLIKA.CO.ID, SCHULD - Korban tewas akibat banjir parah di Jerman barat bertambah menjadi sedikitnya 81 orang pada Jumat (16/7), menurut penyiar ARD. Jumlah itu merupakan angka korban tewas tertinggi di Jerman dalam beberapa tahun.
Sekitar 1.300 orang di distrik Ahrweiler di selatan Cologne hilang, kata pemerintah setempat melalui Facebook. Jaringan telepon seluler di sejumlah daerah yang dilanda banjir terputus sehingga keluarga dan rekan-rekan tidak dapat melacak kerabat mereka.
Seluruh komunitas hancur setelah sungai yang meluap menyapu kota dan desa di Negara Bagian North Rhine-Westphalia dan Rhineland-Palatinate. Pada Jumat pagi, rumah-rumah di Erftstadt dekat Cologne hancur.
Tim penyelamat berjuang membantu warga yang nekat kembali ke rumah meski ada peringatan, kata pemerintah distrik Cologne. Menurutnya, banyak warga yang masih berada di dalam rumah dan beberapa masih hilang.