Sabtu 17 Jul 2021 13:36 WIB

Exit Tol Ditutup, Lalu Lintas Jalur Utama Naik 15 Persen

Exit tol di wilayah hukum Semarang ditutup hingga pekan depan.

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Indira Rezkisari
Aparat kepolisian telah melakukan kebijakan diskresi berupa pembatasan pergegerakan dan mobilitas masyarakat dengan melakukan penyekatan dan penutupan  exit tol di wilayah Jawa Tengah, dalam rangka mengoptimalkan pelaksanaan PPKM Darurat, terhitung mulai Jumat (16/7) ini hingga Kamis (22/7) mendatang.
Foto: Republika/bowo pribadi
Aparat kepolisian telah melakukan kebijakan diskresi berupa pembatasan pergegerakan dan mobilitas masyarakat dengan melakukan penyekatan dan penutupan  exit tol di wilayah Jawa Tengah, dalam rangka mengoptimalkan pelaksanaan PPKM Darurat, terhitung mulai Jumat (16/7) ini hingga Kamis (22/7) mendatang.

REPUBLIKA.CO.ID, UNGARAN -- Selama dilakukan penutupan dan penyekatan di exit tol di wilayah hukum Polres Semarang, arus lalu lintas di jalur arteri (jalan nasional) mengalami lonjakan. Berdasarkan pantauan aparat Polres Semarang di lapangan, lonjakan arus lalu lintas di jalan nasional sepanjang hari Jumat (16/7) sampai dengan Sabtu (17/7) naik 10-15 persen.

"Khususnya untuk arus lalu lintas dari arah Kota Semarang yang masuk wilayah Kabupaten Semarang," ungkap Kapolres Semarang, AKBP Ari Wibowo, di sela memimpin penyekatan di Gerbang Tol (GT) Bawen, Sabtu (17/7).

Baca Juga

Ia juga menyampaikan, pada Sabtu pagi hingga siang hari, jajaran Polres Semarang kembali dilakukan giat penyekatan terhadap kendaraan dari ruas tol Semarang-Solo yang akan keluar melalui exit tol Bawen. Sesuai dengan ketentuan pelaksanaan PPKM Darurat penyekatan dilakukan aparat kepolisian untuk kendaraan yang masih melakukan mobilitas, di luar kendaraan yang terkait dengan sektor esensial serta kritikal.

"Bagi kendaraan yang masih melakukan mobilitas dan pergerakan, namun tidak ada kaitanya dengan sektor esensial maupun kritikal, maka diarahkan oleh petugas kami untuk putar balik," tegasnya. Kapolres Semarang juga menambahkan, terkait dengan situasi arus lalu lintas di dalam ruas tol pada hari kedua pemberlakuan penutupan dan penyekatan di exit tol terpantau landai.

Tak terkecuali pada hari Sabtu atau akhir pekan ini, saat dilaksanakan giat penyekatan di kawasan exit tol Bawen, di wilayah Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang. Namun di jalur arteri atau ruas jalan nasional, arus lalu lintas dan pergerakan kendaraan terpantau mengalami kenaikan berkisar 10 sampai dengan 15 persen dibandingkan hari sebelumnya.

"Sejauh ini, kenaikan volume kendaraan di jalar arteri tersebut telah diantisipasi dan Alhamdulillah, sampai dengan saat ini tidak terpantau adanya kecelakaan maupun antrean kendaraan akibat terjebak kemacetan," tegas Kapolres.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement