Ahad 18 Jul 2021 19:17 WIB

Menuju Idul Adha, Maksimalkan Amal Saleh

Idul Adha merupakan momentum beribadah yang kerap dilupakan

Red: Nashih Nashrullah
 Idul Adha merupakan momentum beribadah yang kerap dilupakan. Ilustrasi dzikir dan doa
Foto:

Oleh : Ustadz M Zaitun Rasmin, Lc MA, Wakil Sekretaris Dewan Pertimbangan MUI Pusat dan Ketua Umum Wahdah Islamiyyah

Metode dan konsep Alquran sangat sederhana dan mudah untuk dibaca, dipahami, dihayati, dan diterapkan. Ia telah terbukti sukses dalam perjalanan sejarah. Masyarakat jahiliyah yang memiliki kehidupan keras ala barbar itu, bisa berubah seketika menjadi sebaik-baik umat yang hidup di bumi adalah karena berkat pemahaman dan penerapan Alquran yang mereka jaga.

Bahkan, masyarakat mana pun dalam perjalanan sejarah Islam, termasuk kita bangsa Indonesia, bangsa Turki, bangsa Afrika, dan lain-lain, semuanya berubah menjadi masyarakat yang damai, tenteram, dan memiliki peradaban yang pernah berjaya lantaran penerapan inti konsep Alquran ini dalam kehidupan nyata. Sekarang ini kita harus mengembalikan itu agar bisa menyelamatkan umat dan bangsa ini dari berbagai asbab kebinasaan dan penyimpangan.

Di antara ibadah lain yang sangat utama di momen ini adalah puasa dari 1 sampai 9 Dzulhijjah. Ini merupakan tradisi para sahabat dan tabiin serta para ulama dan orang-orang saleh secara turun temurun, terutama di 9 Dzulhijjah yang bertepatan dengan hari wukuf di Arafah. 

Bagi yang tidak berhaji sangat disunahkan berpuasa Arafah ini karena fadilahnya sangat besar, sebagaimana disebutkan Rasulullah SAW:

صِيَامُ يَوْمِ عَرَفَةَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِي قَبْلَهُ وَالسَّنَةَ الَّتِي بَعْدَهُ "Saya berharap kepada Allah agar puasa hari Arafah ini menghapus dosa-dosa pada tahun sebelumnya dan tahun setelahnya."[HR Muslim: 1162]

Ibadah terbesar di momen Dzulhijjah ini adalah ibadah haji. Namun, di masa pandemi ini kita semua tidak bisa melaksanakannya. Hanya saja kerinduan terhadap haji dalam suasana pandemi ini insya Allah tetap dianggap sebagai ibadah oleh Allah Ta'ala. Niat haji yang belum kesampaian di masa ini juga semoga tetap dinilai Allah sebagai ibadah.

Marilah kita semua hidupkan momen Dzulhijjah ini dengan berbagai ibadah, semoga Allah Ta'ala meridhai kita semua, mengampuni dosa-dosa kita semua, dan menghilangkan pandemi ini sesegera mungkin. Amin.   

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement