Senin 19 Jul 2021 06:49 WIB

6 Atlet Inggris Raya Isolasi di Tokyo dengan Protokol Covid

Afrika Selatan mengonfirmasi empat kasus positif Covid jelang Olimpiade Tokyo.

Dua orang berdiri di belakang logo Olimpiade di Tokyo, Jepang. Virus corona telah mengancam Olimpiade 2020 di Tokyo.
Foto: EPA
Dua orang berdiri di belakang logo Olimpiade di Tokyo, Jepang. Virus corona telah mengancam Olimpiade 2020 di Tokyo.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Enam atlet atletik Inggris Raya dan dua anggota staf terpaksa diisolasi setelah teridentifikasi melakukan kontak erat dengan individu yang dinyatakan positif Covid-19 dalam penerbangan mereka ke Jepang. Ini diumumkan Asosiasi Olimpiade Inggris Raya (BOA) pada Ahad (18/7).

"BOA dapat mengonfirmasi bahwa enam atlet dan dua anggota dari tim atletik, yang bukan karena kesalahan mereka sendiri telah teridentifikasi sebagai kontak erat dengan seorang individu, bukan dari delegasi tim Inggris Raya, yang dites positif Covid-19 dalam penerbangan masuk mereka pada 15 Juli 2021," kata BOA dalam pernyataan seperti dikutip Reuters.

Baca Juga

Kelompok tersebut telah ditandai melalui servis laporan Tokyo 2020 dan sekarang menjalani periode isolasi mandiri dalam kamar mereka di kamp persiapan tim. Tidak seorang pun dari keenam atlet tersebut yang disebutkan namanya.

"Kelompok tersebut semuanya dites negatif di bandara dan telah melanjutkan dengan tes negatif dalam kedatangan mereka di negara tersebut," tambah BOA seraya menyebutkan telah mengoperasikan protokol tes Covid-19 dan langkah-langkah mitigasi sendiri.

"Ini kabar yang mengecewakan bagi para atlet dan staf, tapi kami sepenuhnya menghormati protokol yang berlaku," kata Chef de Mission Inggris Mark England. "Kami akan memberikan segala dukungan selama periode ini dan kami berharap mereka akan bisa segera kembali melanjutkan latihan."

Kasus ini muncul setelah penyelenggara Olimpiade Tokyo pada Ahad melaporkan kasus Covid-19 pertama di antara pada peserta yang tinggal di kampung atlet. Kejadian ini memperbesar kekhawatiran bahwa Olimpiade Tokyo bakal menjadi event penyebar virus yang super hanya lima hari menjelang upacara pembukaan.

Afrika Selatan mengonfirmasi empat kasus positif, termasuk tiga dalam skuad sepak bolanya, dua pemain dan seorang analis. Pelatih rugby negara tersebut Neil Powell juga dites positif pada kedatangan di Jepang dan sedang dalam isolasi.

Total, 11.000 atlet akan menghabiskan waktu tinggal di kampung tersebut. Namun mereka akan menghabiskan hari yang lebih sedikit di Jepang dibandingkan pada Olimpiade lainnya karena pembatasan Covid-19.

Ditunda tahun lalu karena pandemi, Olimpiade hanya mendapat sedikit dukungan publik di tengah ketakutan yang meluas mengenai penyebaran lebih lanjut virus corona. Tingkat infeksi meningkat pada kalangan penduduk biasa Tokyo yang memuncak menjadi melebihi 1.000 kasus baru dalam empat hari berturut-turut.

Pada Sabtu, Presiden Komite Olimpiade Internasional Thomas Bach mengakui adanya kekhawatiran dalam masyarakat Jepang, tapi meminta mereka menyambut para atlet.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement