REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mengajak seluruh perusahaan ikut dalam program vaksinasi gotong royong. Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia bidang Hubungan Internasional Shinta Kamdani mengatakan, program vaksinasi gotong royong merupakan bentuk dukungan perusahaan dalam meringankan beban pemerintah terkait percepatan vaksinasi.
"Kami juga mengimbau perusahaan-perusahaan yang mampu mengambil opsi vaksinasi gotong royong untuk meringankan beban pemerintah dengan menanggung biaya vaksin bagi para pekerja," ujar Shinta saat jumpa pers virtual terkait kedatangan vaksin Sinopharm pada Senin (19/7).
Shinta mengaku bersyukur pasokan vaksin Sinopharm untuk vaksinasi gotong royong sebanyak 1,1 juta dosis telah tiba di Indonesia. Shinta menilai tambahan vaksin Sinopharm menjadi bukti bahwa ketersediaan vaksin di Indonesia sangat mencukupi. "Jadi, bagi perusahaan yang sudah terdaftar bisa segera melalukan vaksinasi," ucap Shinta.
Shinta mengatakan, Kadin mendukung setiap langkah dan kebijakan pemerintah dalam memerangi covid-19, baik melalui program vaksinasi, penyiapan obat-obatan, alat kesehatan, hingga ketersediaan oksigen.
"Kemarin Ahad, Kadin dan Samator telah inisiasi fasilitas oksigen gotong royong yang dilengkapi tempat tidur untuk masyarakat yang membutuhkan. Ini semua ikhtiar kita dalam menghadapi pandemi. Kadin yakin dengan bersama-sama, kita bisa bangkit," kata Shinta.