REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Keuangan Sri Mulyani mengingatkan agar seluruh masyarakat Indonesia tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam kegiatan sehari-hari. Hal ini menyusul perayaan Idul Adha di tengah pandemi Covid-19.
"Selamat merayakan Hari Raya Idul Adha 1442 H," tulis Sri Mulyani melalui akun Instagram resminya, Selasa (20/7).
Sri Mulyani juga mengingatkan pentingnya berbagi dengan sesama terutama di tengah pandemi Covid-19 ini. Meskipun hanya di dalam rumah dan tidak berkumpul di lapangan untuk merayakan shalat Id bersama atau menyaksikan penyembelihan hewan kurban di pelataran masjid, ia menyebut hal itu tidak mengurangi niat baik beribadah kurban.
"Manusia berjarak untuk menjaga kesehatan raga. Manusia berkurban untuk memelihara kesehatan jiwa," ungkapnya.
Selain itu, dia menilai perayaan Idul Adha juga menjadi pengingat akan peristiwa Nabi Ibrahim yang hendak mengorbankan anaknya sendiri, yaitu Nabi Ismail, karena menjalankan perintah Allah SWT. Adapun pengorbanan tersebut menjadi bentuk ketakwaan kepada Allah SWT untuk memberikan atau mengurbankan hal yang paling berharga yang dimiliki seseorang.
Menurutnya, pengorbanan dan keikhlasan itu harus dijadikan modal atau contoh dalam kehidupan hari ini, terutama dalam menghadapi pandemi Covid-19. Ia mengajak seluruh masyarakat agar bersama-sama dan bergotong royong berbagi dengan sesama yang terdampak pandemi, sehingga momentum Idul Adha bisa dijadikan sebagai tabungan pahala.