Rabu 21 Jul 2021 19:41 WIB

Ucapan Nabi Ibrahim dan Nabi Muhammad untuk Penjagaan Allah

Ada beragam bentuk penjagaan Allah terhadap kekasih-Nya.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Ani Nursalikah
Ucapan Nabi Ibrahim dan Nabi Muhammad untuk Penjagaan Allah
Foto: tangkapan layar thouth.co
Ucapan Nabi Ibrahim dan Nabi Muhammad untuk Penjagaan Allah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ada beragam bentuk penjagaan Allah Ta'ala terhadap kekasih-Nya dan orang-orang yang saleh di dunia. Dikutip dari buku Jangan Takut Hadapi Hidup karya Aidh Abdullah Al-Qarny, Nabi Ibrahim Alaihissallam berdakwah di tengah kaumnya.

Tatkala kaumnya kehabisan cara untuk menghalang-halangi dakwah beliau, mereka sepakat membakar Nabi Ibrahim Alaihissallam hidup-hidup. Beliau kemudian diletakkan di atas tempat pembakaran dan api pun mulai disulut.

Baca Juga

Setelah itu, mereka berkata, "Lemparkan ia!" Seketika itu, Malaikat Jibril datang menghampiri Nabi Ibrahim Alaihissallam dan berkata kepadanya, "Wahai Ibrahim, apakah kamu membutuhkan bantuanku?" Nabi Ibrahim Alaihissallam menjawab, "Jika kepadamu, aku tidak membutuhkannya. Tapi jika kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala itulah yang aku harapkan".

Imam Bukhari meriwayatkan sebuah hadits mauquf dari Ibnu Abbas, beliau berkata, "Hasbunallahu wa ni'mal wakil (cukuplah Allah sebagai Penolong kami, dan Dialah sebaik-baiknya pelindung), kalimat inilah yang diucapkan Nabi Ibrahim Alaihissallam tatkala beliau dilemparkan ke dalam kobaran api. 

Kalimat ini pulalah yang pernah diucapkan Rasulullah ketika orang musyrik pada saat itu mengatakan, "Sesungguhnya orang-orang Quraisy telah berkumpul untuk menyerang kalian, maka takutlah kepada mereka!" Namun, perkataan ini justru menambah keimanan mereka sembari menjawab, "Cukuplah Allah sebagai Penolong kami, dan Dialah sebaik-baik Pelindung".

Mereka melempar Nabi Ibrahim Alaihissallam ke dalam kobaran api. Ketika beliau berada di udara, beliau berdoa, "Hasbunallah wa ni'mal wakil". Tatkala tubuhnya mendekati kobaran api tersebut, Allah berfirman kepada api, "Berubahlah engkau menjadi dingin dan berikan keselamatan bagi Ibrahim!" Demikianlah, Nabi Ibrahim Alaihissallam dapat keluar dari kobaran api dengan selamat. 

Allah-lah sebaik-baik Pelindung, dan Dialah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Siapakah yang telah memadamkan kobaran api tersebut? Dialah Allah!

Siapa yang mampu menyelamatkan manusia dari bencana di tengah lautan? Dialah Allah! Siapa yang mampu menundukan besi bagi para kekasih-Nya sehingga begitu lunak dan dapat dipatahkan? Dialah Allah! Siapa pula yang menyatukan hati di antara hamba-hamba-Nya? Dialah Allah! 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement