REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO--Sejumlah pabrikan Jepang berkomtimen untuk menghadirkan kendaraan komersial ramah lingkungan. Hal itu diwujudkan lewat kerja sama yang dikemas dengan Commercial Japan Partnership (CJP).
Dikutip dari website Toyota Global pada Jumat (23/7), Suzuki Motor Corporation (Suzuki) dan Daihatsu Motor Co., Ltd. (Daihatsu) telah resmi bergabung dalam CJP. Lewat CJP, maka Toyota, Suzuki dan Daihatsu akan bersama-sama melakukan pengembangan kendaraan komersial yang mengacu pada teknologi CASE (Conencted, Autonomous, Shared, Electric).
Pengembangan ini difokuskan untuk sektor mini-commercial vehicles. Sehingga, nantinya proses logistik ramah lingkungan ini bisa terintegrasi dengan pengiriman menggunakan truk besar.
Dengan kerja sama ini, maka CJP menargetkan untuk mampu menghadirkan mini-commercial vehicles ramah lingkungan, andal, efisien dan dengan harga yang terjangkau.
Kolaborasi dalam CJP memiliki tujuan utama untuk menghadirkan sistem transpotasi barang yang terintegrasi, ramah lingkungan dan efisien.
Selain itu, CJP juga menargetkan untuk mempu menghadirkan angkutan barang yang menerapkan advanced safety technologies. Oleh karena itu, CJP juga melibatkan Hino dan Isuzu yang dikenal sebagai perusahaan berpengalaman di bidang logistik.
Dari sisi struktur modal, CJP didominasi Toyota dengan komposisi 60 persen. Sedangkan Isuzu, Hino, Suzuki dan Daihatsu masing-masing memiliki kontribusi sebesar 10 persen.