REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP -- Jumlah warga Cilacap yang sudah mendapat vaksin Covid-19, relatif sedikit. Dibanding dengan jumlah warga yang sudah ditentukan bisa mendapatkan vaksin, jumlah warga yang sudah mendapat vaksin dosis 1 dan 2, baru pada kisaran 17 persen.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap dr Pramesti Griyana Dewi menyebutkan, rendahnya prosentase jumlah warga yang sudah divaksin ini bukan disebabkan karena upaya vaksinasi yang dilakukan jajarannya kurang gencar dilaksanakan. ''Tapi lebih pada pasokan vaksin yang kami terima,'' jelasnya, Sabtu (24/7).
Dia menyebutkan, pihaknya pasti akan mempercepat program vaksinasi Covid 19 jika proses pengiriman vaksin cepat dan cukup banyak diterima. ''Kalau stoknya banyak, kami tentu akan berupaya dengan berbagai cara agar warga yang belum mendapat vaksin bisa dilakukan vaksinasi,'' jelasnya.
Menurutnya, jumlah warga Cilacap yang sudah mendapat vaksin saat ini ini baru sekitar 260 ribu orang. Jumlah itu sesuai dengan jumlah vaksin yang diterima hingga saat ini.