REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan manajer investasi, PT Danareksa Investment Management meminta masyarakat agar lebih bersikap berhati-hati dalam mengelola keuangan.
"Mereka tetap berinvestasi namun memilih instrumen yang sifatnya lebih low risk to moderate. Hal ini tercermin dari pilihan investasi pada beberapa instrumen reksa dana open end kami yang mengalami peningkatan," ujar Direktur Utama PT Danareksa Investment Management Marsangap P Tamba dalam keterangan resmi seperti dikutip Selasa (27/7).
Dalam setahun terakhir, reksa dana pasar uang Danareksa mengalami pertumbuhan 75 persen, sedangkan secara total reksa dana open end meningkat 42 persen (yoy).
Reksa dana pasar uang merupakan jenis reksa dana yang paling konservatif. Adapun kebijakan investasi pada reksa dana tersebut adalah 100 persen pada instrumen pasar uang yakni instrumen yang jatuh temponya kurang dari satu tahun.