Pekerja menyelesaikan proses pengecatan alat mesin pertanian (alsintan) di salah satu bengkel produksi Sang General Industri (SGI), Aceh Besar, Aceh, Selasa (27/7/2021). Berbagai jenis alat dan mesin pengolahan hasil pertanian dan perkebunan tersebut dijual Rp3,5 juta hingga Rp80 juta per unit tergantung jenis dan tingkat kesukaran dalam proses pembuatan. (FOTO : ANTARA/SYIFA YULINNAS)
Pekerja menyelesaikan proses pengecatan alat mesin pertanian (alsintan) di salah satu bengkel produksi Sang General Industri (SGI), Aceh Besar, Aceh, Selasa (27/7/2021). Berbagai jenis alat dan mesin pengolahan hasil pertanian dan perkebunan tersebut dijual Rp3,5 juta hingga Rp80 juta per unit tergantung jenis dan tingkat kesukaran dalam proses pembuatan. (FOTO : ANTARA/SYIFA YULINNAS)
Pekerja menyelesaikan proses pembuatan alat mesin pertanian (alsintan) di salah satu bengkel produksi Sang General Industri (SGI), Aceh Besar, Aceh, Selasa (27/7/2021). Berbagai jenis alat dan mesin pengolahan hasil pertanian dan perkebunan tersebut dijual Rp3,5 juta hingga Rp80 juta per unit tergantung jenis dan tingkat kesukaran dalam proses pembuatan. (FOTO : ANTARA/SYIFA YULINNAS)
inline
REPUBLIKA.CO.ID,ACEH BESAR -- Pekerja menyelesaikan proses pengecatan alat mesin pertanian (alsintan) di salah satu bengkel produksi Sang General Industri (SGI), Aceh Besar, Aceh, Selasa (27/7/2021).
Berbagai jenis alat dan mesin pengolahan hasil pertanian dan perkebunan tersebut dijual Rp 3,5 juta hingga Rp 80 juta per unit bergantung pada jenis dan tingkat kesukaran dalam proses pembuatan.
sumber : Antara
Advertisement