Selasa 27 Jul 2021 15:54 WIB

Kapolres Ingatkan Bahaya Anak-Anak Bermain Gim Daring

Ada anak meniru gim Smack Down hingga membuat temannya meninggal karena dibanting.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Gim daring Smack Down yang kerap diakses anak-anak untuk dimainkan di ponselnya (ilustrasi).
Foto: Republika
Gim daring Smack Down yang kerap diakses anak-anak untuk dimainkan di ponselnya (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BINTAN -- Kepolisian Resort (Polres) Kabupaten Bintan mengingatkan para orang tua untuk meningkatkan pengawasan terhadap anak-anaknya saat bermain ponsel. Hal itu lantaran pegaruh gim daring kepada perilaku anak-anak cukup besar.

"Bermain game secara berlebihan berdampak negatif kepada anak. Peran orang tua sangat besar untuk mencegahnya," kata Kapolres Bintan, AKBP Bambang Sugihartono di Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau, Selasa (27/7).

Bambang khawatir, anak-anak yang bermain gim daring, terutama yang mengandung kekerasan, bisa memicu perbuatan yang tidak baik. "Selain membuang waktu, game daring juga dapat mengganggu psikis anak," katanya.

Polres Bintan secara rutin melakukan razia di warnet. Jika ditemukan anak-anak, maka anggota polisi akan menyuruh anak-anak itu pulang ke rumahnya. "Sejauh ini belum ada tindakan kriminal yang dilakukan anak-anak akibat kecanduan game daring. Namun ini perlu diantisipasi," ujar Bambang.