REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, menekankan kepada para pemainnya untuk selalu disiplin dalam menjalankan latihan mandiri. Madura United memutuskan untuk meliburkan aktivitas latihan tim dan memberikan program latihan mandiri kepada pemain.
Dengan diperpanjangnya masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat hingga 2 Agustus 2021 mendatang, tim berjuluk Sapeh Kerrab itu memilih menunggu keputusan resmi pemerintah untuk kembali mengumpulkan tim.
Untuk itu, pelatih yang akrab disapa Coach RD itu meminta para pemainnya terutama pemain muda untuk lebih giat melakukan latihan mandiri guna menjaga kondisi kebugaran. Sejauh ini, ia merasa puas dengan program latihan mandiri yang dijalankan pemain mudanya.
Berdasarkan hasil observasi laporan yang dikirim pemain, para pemain muda mulai mengikuti program latihan tambahan seperti pemain senior. Selain itu, juga ada beberapa pemain muda yang memiliki inisiatif menambah program latihan mandiri, meski tidak didampingi secara langsung oleh tim pelatih.
“Kami kemarin kebetulan coba melakukan beberapa kali observasi, malah mereka (pemain muda) rutin latihannya. Latihannya mereka lebih ekstra,” kata Rahmad dalam keterangan pers, Selasa (27/7).
Pelatih asal Bandar Lampung itu mengingatkan disiplin merupakan kunci bagi pemain muda dalam mengembangkan karier ke depan. Walaupun saat ini tim tidak melakukan kegiatan latihan bersama secara langsung dan menerapkan program latihan mandiri. Para pemain tetap diminta menunjukkan sikap profesionalitas dengan disiplin menjalankan program latihan mandiri.
“Saya juga ingatkan mereka bahwa profesi sepak bola bergantung dengan disiplin pribadi dalam melaksanakan latihan-latihan dengan dan tanpa pelatih,” jelas RD.