REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jepang mempertahankan medali emas sofbol putri seusai menundukkan Amerika Serikat 2-0 dalam partai final Olimpiade Tokyo 2020 di Stadion Bisbol Yokohama, Kanagawa, Jepang, Selasa (27/7). Cabang sofbol absen dalam dua edisi Olimpiade sebelumnya dan terakhir kali dipertandingkan di Olimpiade Beijing 2008. Kala itu, Jepang juga mengalahkan Amerika 3-1 di partai final.
Pitcher kawakan Yukiko Ueno, yang tampil di Olimpiade Beijing 2008, kembali berdiri di atas mound Stadion Bisbol Yokohama untuk membungkam Amerika sama sekali di final kali ini. "Saya puas memperlihatkan ke semua orang bahwa jika Anda tak menyerah, mimpi Anda bisa menjadi kenyataan," kata Ueno selepas laga dilansir laman resmi Olimpiade."Saya tidak akan bermain sofbol lagi di Olimpiade mendatang, tapi saya ingin terus melangkah maju," ujar pitcher yang baru saja merayakan ulang tahun ke-39 pada 22 Juli lalu.
Di final kali ini, Jepang membuka keunggulan pada inning keempat saat pukulan Mana Atsumi mampu memukul lemparan pitcher pengganti Amerika, Ally Carda. Ia baru bertugas sejak awal inning ketiga menggantikan Cat Osterman. Pukulan Atsumi cukup untuk mengirimkan Yamato Fujita beranjak dari base ketiga ke plat home.
AS melakukan pergantian pitcher lagi pada pertengahan inning kelima setelah Yu Yamamoto mampu memukul lemparan Carda. Carda digantikan oleh Monica Abbott. Namun sebuah lemparan wild dari Abbott, membuat Yamamoto bergerak dari base pertama ke base kedua.
Lemparan berikutnya dari Abbott berhasil dipukul oleh Fujita ke area kanan lapangan, memberi kesempatan untuk Yamamoto berlari menuju plat home mencetak poin kedua Jepang.
Upaya Amerika untuk bangkit berhasil diredam oleh Jepang yang melakukan double-play untuk mematikan Amanda Chidester di base kedua dan Michelle Moultrie di base kedua. Dalam pertandingan perebutan medali perunggu yang dimainkan lebih awal, Kanada mengalahkan Meksiko 3-2 untuk menyabet medali sofbol Olimpiade pertama mereka.