Rabu 28 Jul 2021 12:27 WIB

1.000 Anak di Bandung Kembali Divaksin Covid-19

Seluruh peserta vaksin didampingi oleh orang tua.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Muhammad Fakhruddin
Petugas menginformasikan terkait sertifikat vaksin kepada sejumlah anak yang telah menjalani vaksinasi saat vaksinasi massal bagi anak di Gedung PKK Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (28/7/2021). Pemerintah Kota Bandung menyediakan 1.000 dosis vaksin COVID-19 bagi anak berusia 12-17 tahun dalam rangka peringatan hari anak nasional serta percepatan program vaksinasi nasional
Foto: ANTARA/RAISAN AL FARISI
Petugas menginformasikan terkait sertifikat vaksin kepada sejumlah anak yang telah menjalani vaksinasi saat vaksinasi massal bagi anak di Gedung PKK Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (28/7/2021). Pemerintah Kota Bandung menyediakan 1.000 dosis vaksin COVID-19 bagi anak berusia 12-17 tahun dalam rangka peringatan hari anak nasional serta percepatan program vaksinasi nasional

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG -- Sebanyak 1.000 anak berusia 12 hingga 17 tahunkembali disuntik vaksin Covid-19 di Gedung PKK Kota Bandung setelah sebelumnya vaksinasi terhadap anak digelar beberapa kali. Diharapkan program percepatan vaksinasi terhadap anak dapat mencegah potensi penularan virus Corona atau Covid-19.

Ketua Forum Bandung Sehat (FBS), Siti Muntamah yang akrab disapa Ummi Oded mengatakan kegiatan vaksinasi kepada anak bagian dari rangkaian hari anak nasional. Diharapkan, anak-anak yang telah divaksin Covid-19 tidak tertular atau menulari virus kepada orang lain.

"Hari ini 1.000 dulu," ujarnya, Rabu (28/7). Ia menuturkan, seluruh peserta vaksin didampingi oleh orang tua dan terlihat antusias mengikuti kegiatan vaksinasi.

Ummi mengatakan, prosea vaksinasi turut berjalan lancar dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang ketat. Ia menambahkan, antusias orang tua untuk mengikutsertakan anaknya di kegiatan vaksinasi tinggi.

"Baru 3 jam (pendaftaran) sudah 800 (pendaftar) lalu 20 menit selanjutnya langsung ditutup artinya masyarakat Kota Bandung open mind," katanya. Ia mengatakan akan terus melakukan kegiatan serupa mendukung vaksinasi.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Bandung, Rita Verita mengatakan pihaknya melakukan berbagai kegiatan dalam rangka hari anak nasional salah satunya vaksinasi. Kegiatan lainnya akan dilakukan adalah melaksanakan webinar dengan tokoh-tokoh nasional.

Ia mengatakan, antusias masyarakat terhadap vaksinasi sangat tinggi terbukti dari jumlah pendaftar yang melebihi kuota yang ditentukan. "1.030 yang daftar (online) dari kuota 1.000," katanya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, dr Ahyani Raksanagara mengatakan vaksinasi terhadap anak berusia 12 hingga 17 tahun di Kota Bandung mulai berjalan sejak awal Juli kemarin. Jumlah persentase anak yang divaksin masih keci dibandingkan di sektor lainnya.

"Kalau dari persentase baru 2 sampai 3 persen dari 238 ribu anak usia 12-17 tahun di Bandung," katanya. Ia menambahkan, vaksinasi berjalan dengan baik jika kuota vaksin tersedia sasaran siap dan penyelenggara baik.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement