REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jungle Cruise merupakan film terbaru dari Disney yang diadaptasi dari salah satu wahana favorit dan ikonis bernama sama di taman hiburan Disneyland. Film mengambil konsep yang tak jauh berbeda dari atraksi yang diperkenalkan pada tahun 1955 di Anaheim, California, Amerika Serikat tersebut.
Wahana itu mengajak para penumpangnya berlayar dengan kapal uap Inggris tahun 1930-an menyusuri sungai-sungai besar di Asia Tenggara, Afrika, dan Amerika Selatan melalui tumbuh-tumbuhan yang rimbun dan audio-animatronic. Penumpang akan ditemani oleh nakhoda (skipper) yang lucu.
Dalam adaptasi filmnya, Jungle Cruise berlatarkan di puncak Perang Dunia I. Seorang peneliti wanita yang gigih, Dr. Lily Houghton (Emily Blunt), meminta layanan perjalanan Frank Wolff (Dwayne Johnson) untuk membimbingnya menyusuri bagian terdalam dan paling berbahaya dari Sungai Amazon.
Lily berharap untuk mengungkap misteri suku kuno yang memiliki sebuah peninggalan legendaris. Peninggalan itu dengan kekuatan untuk mengubah nasib umat manusia.