Jumat 30 Jul 2021 18:41 WIB

Aturan Vaksinasi untuk Ibu Hamil Diharap Rilis Pekan Depan

Kata Prof Budi, penelitian vaksin untuk ibu hamil baru dilakukan Pfizer dan Moderna.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Sekjen Perhimpunan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI), Prof Dr dr Budi Wiweko, SpOG(K).
Foto: dok
Sekjen Perhimpunan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI), Prof Dr dr Budi Wiweko, SpOG(K).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekjen Perhimpunan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI), Prof Dr dr Budi Wiweko, SpOG(K) berharap, surat edaran vaksinasi untuk ibu hamil bisa dikeluarkan pada pekan depan. Budi mengatakan, vaksinasi adalah kata kunci yang sangat penting untuk mencegah kesakitan dan kematian pada ibu hamil.

POGI bersama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) serta Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) saat ini sudah menyiapkan form pencatatan untuk memantau semua ibu hamil yang akan mendapatkan vaksinasi.

"Semoga nanti petunjuk teknisnya bisa segera dikeluarkan sehingga tidak ada lagi ibu hamil masuk dalam kategori eksklusif untuk dilakukan vaksinasi. Mudah-mudahan bisa minggu depan sudah bisa dikeluarkan surat edaran dari Kementerian Kesehatan untuk vaksinasi ibu hamil," ujar Budi dalam jumpa pers virtual di Jakarta pada Jumat (30/7).

Bersama Indonesia Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) dan Kemenkes, kata Budi, POGI juga sudah menyelesaikan form skrining untuk ibu hamil. Termasuk juga kartu kendali pertanyaan saat pemeriksaan sebelum vaksin.