Ahad 01 Aug 2021 19:30 WIB

Denpasar Mulai Besok Suntikkan Vaksin Dosis Ketiga Nakes

Vaksin dosis ketiga untuk tenaga kesehatan menggunakan merek Moderna.

Seorang tenaga kesehatan menyiapkan vaksin Covid-19 di pusat vaksinasi di Denpasar, Bali, Indonesia. (ilustrasi)
Foto: EPA/MADE NAGI
Seorang tenaga kesehatan menyiapkan vaksin Covid-19 di pusat vaksinasi di Denpasar, Bali, Indonesia. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Sebanyak 10.991 tenaga kesehatan akan menerima vaksin dosis ketiga yang diberikan Pemerintah Kota Denpasar, Bali mulai 2 Agustus 2021. Vaksin dosis ketiga untuk tenaga kesehatan menggunakan merek Moderna.

"Sasaran terbanyak untuk vaksinasi dosis ke tiga ini ada di Kota Denpasar. Untuk Denpasar sebanyak 10.991 tenaga kesehatan dari 40.768 tenaga kesehatan di seluruh Bali," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, di Denpasar, Ahad (1/8).

Baca Juga

Dewa mengatakan, pemberian vaksinasi dosis ketiga bagi nakes ini dikarenakan mereka merupakan garda terdepan pelayanan Covid-19. Vaksinasi dosis ketiga bagi tenaga kesehatan tersebut sesuai dengan arahan dari pemerintah pusat untuk melindungi tenaga kesehatan karena selama ini banyak juga tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19.

Jenis vaksin yang digunakan pada vaksinasi dosis ke tiga ini yakni vaksin Moderna yang merupakan hasil produksi Amerika Serikat. "Kami memastikan tenaga kesehatan terlindungi dengan pemberian vaksinasi dosis ketiga ini," katanya.

Ia menambahkan, untuk pelaksanaan vaksinasi ini akan dilakukan di 40 fasilitas layanan kesehatan yang ada di Denpasar. Prosesnya yakni untuk petugas yang bertugas di 40 fasilitas layanan kesehatan langsung menjalani vaksinasi di tempat tugas masing-masing.

Sementara bagi tenaga kesehatan yang bertugas di luar fasilitas layanan kesehatan tersebut mendaftar dan melakukan vaksinasi di fasilitas layanan kesehatan terdekat. Proses vaksinasi pun sama dengan dosis pertama ataupun dosis kedua yang diawali dengan screening atau pemeriksaan.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement