Senin 02 Aug 2021 12:56 WIB

Melati: Olimpiade Ini Semoga Bukan yang Terakhir

Debut Melati di Olimpiade Tokyo tak berjalan mulus.

Pasangan China Zheng Si Wei, kiri, dan Huang Ya Qiong merayakan golnya ke gawang Praveen Jordan dan Melati Daeva Oktavianti dari Indonesia dalam pertandingan bulu tangkis perempat final ganda campuran di Olimpiade Musim Panas 2020, Rabu, 28 Juli 2021, di Tokyo, Jepang
Foto: AP/Markus Schreiber
Pasangan China Zheng Si Wei, kiri, dan Huang Ya Qiong merayakan golnya ke gawang Praveen Jordan dan Melati Daeva Oktavianti dari Indonesia dalam pertandingan bulu tangkis perempat final ganda campuran di Olimpiade Musim Panas 2020, Rabu, 28 Juli 2021, di Tokyo, Jepang

REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO — Melati Daeva Oktavianti dalam akun media sosial Instagram mengaku bangga bisa tampil Olimpiade Tokyo dan berharap menjadi langkah awal untuk lebih berprestasi di pesta olahraga terbesar di dunia tersebut.

"Goodbye Olympic. Suatu kebanggaan bisa tampil disini. Semoga ini bukan yang pertama dan terakhir," ujar Melati dalam akun Instagram @melatidaeva, Ahad (1/8) malam WIB.

Debut Melati di Olimpiade Tokyo tak berjalan mulus. Berlaga bersama Praveen Jordan di sektor ganda campuran, langkah pebulu tangkis 26 tahun itu terhenti di perempat final usai kalah dari wakil China Zheng Siwei/Huang Yaqiong dengan skor 17-21, 15-21.

Kekalahan ini sekaligus membuat Indonesia gagal mempertahankan emas di sektor ganda campuran yang sebelumnya diraih Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di Olimpiade Rio de Janeiro, Brazil, 2016.

Sebelumnya, Melati juga mengunggah foto di Instagram saat tampil bersama Praveen di Olimpiade Tokyo. Dalam kesempatan itu, ia mengatakan telah berusaha memberikan permainan maksimal meski hasilnya kurang memuaskan.

"Kecewa? Pasti, Sedih? Apalagi. Tapi saya tetap bangga pada diri saya, cita-cita saya bisa tercapai lagi dan untuk sampai ke titik ini sangat tidak mudah. Walaupun hasilnya kurang baik, saya tetap bersyukur. Comeback stronger," ujar Melati.

Ia pun mengucapkan terima kasih kepada semua masyarakat Indonesia yang telah mendukungnya.

Pada sisi lain, pengikut Melati di Instagram terus memberikan support. Termasuk sang senior, Debby Susanto yang selama kariernya pernah berpasangan dengan Praveen Jordan.

"Semangat terus Mel. Jangan kasih kendor. comeback stronger," kata Debby dalam kolom komentar unggahan Melati.

Melati dan pebulu tangkis lainnya yang sudah tersisih dari Olimpiade Tokyo telah tiba di Tanah Air, Minggu sore.

Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PP PBSI) Agung Firman Sampurna menyambut langsung kloter pertama tim bulu tangkis Olimpiade Indonesia di Ruang VVIP Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.

Melati tiba bersama atlet lainnya seperti Mohammad Ahsan, Hendra Setiawan, Jonatan Christie, Marcus Fernaldi Gideon, Kevin Sanjaya Sukamuljo, Melati Daeva Oktavianti dan Gregoria Mariska Tunjung, juga dua pelatih Herry Iman Pierngadi dan Nova Widianto.

"Saya ucapkan selamat datang untuk teman-teman semua. Kita tidak perlu bahas yang di belakang, yang sudah lewat biarlah lewat. Tidak usah disesali. Kalau kita berhasil, kita berhasil sama-sama. Tapi kalau kalah, kesalahan terbesar ada di Ketua Umum PBSI, bukan di teman-teman," kata Agung.

"Sekarang waktunya kita istirahat dan menenangkan diri kemudian menguatkan mental lagi sambil mari kita evaluasi kira-kira kita kurangnya di mana," ujar Agung menambahkan.

Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali yang juga hadir dalam acara tersebut mengucapkan terima kasih atas perjuangan para atlet di Olimpiade Tokyo 2020.

"Pertama saya atas nama pemerintah menyampaikan selamat datang kepada para atlet dan pelatih yang sudah berjuang di ajang Olimpiade Tokyo dan juga mengucapkan terima kasih atas perjuangannya, apresiasi pemerintah atas segala upaya yang sudah dilakukan," ujar Menpora Amali.

sumber : antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement