Senin 02 Aug 2021 14:50 WIB

Lizzo Sangkal Isu Tewaskan Penggemar Saat Stage Dive

Lizzo diisukan telah menewaskan seorang penonton konsernya karena aksi stage dive.

Rep: Farah Noersativa/ Red: Reiny Dwinanda
Lizzo berpose dengan piala Grammy yang diraihnya sebagai Best Pop Solo Performance lewat lagu Truth Hurts, Best Urban Contemporary Album, dan Best Traditional R&B Performance untuk lagu Jerome di Grammy Awards 2020. Lizzo diterpa isu sadis, menewaskan penonton konser akibat stage dive.
Foto: EPA
Lizzo berpose dengan piala Grammy yang diraihnya sebagai Best Pop Solo Performance lewat lagu Truth Hurts, Best Urban Contemporary Album, dan Best Traditional R&B Performance untuk lagu Jerome di Grammy Awards 2020. Lizzo diterpa isu sadis, menewaskan penonton konser akibat stage dive.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyanyi Amerika Serikat, Lizzo, tengah diterpa isu sadis di media sosial. Pelantun "Truth Hurts" itu disebut telah menewaskan seorang penggemar dengan aksi panggung yang disebut dengan stage dive, yakni melompat ke kerumunan di sebuah konser.

Lizzo buka suara di TikTok untuk menghentikan isu tersebut. Di kesempatan itu, dia mengungkapkan bahwa dirinya terganggu oleh kabar yang mungkin dipercaya oleh beberapa penggemar.

Baca Juga

"Saya telah melihat banyak hal yang mengganggu tentang saya di internet, tetapi hal yang paling mengganggu saya adalah rumor bahwa saya terjun ke panggung di sebuah konser dan membunuh seseorang. Itu bohong. Pertama-tama, aku belum pernah melakukan stage dive seumur hidupku," kata Lizzo, seperti dilansir laman Ace Showbiz, Senin (2/8).

Lizzo jadi marah. Penyanyi dengan nama lengkap Melissa Viviane Jefferson ini menyebut orang-orang yang terkecoh dengan rumor itu tak seharusnya memercayai, terlepas dari berat badannya.

"Saya tahu saya besar, tapi yang benar saja, saya tidak sebesar itu," kata pelantun "Good As Hell".

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement