REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seorang kurir jasa pengiriman barang bernama Asep Fahroji (29 tahun) bernasib apes. Sepeda motornya digasak maling di Pancoran, Jakarta Selatan. Ia pun harus mengganti semua paket barang senilai jutaan rupiah, yang turut hilang bersama sepeda motor itu.
Aksi pencurian yang menimpa Asep terjadi Jalan Pancoran Barat IVB, Pancoran, Jakarta Selatan Sabtu (31/7) sekitar pukul 15.24 WIB. Petaka itu bermula ketika Asep hendak mengantarkan sebuah paket di dekat lokasi tersebut.
Lantaran harus masuk gang sempit, Asep memarkirkan sepeda motornya di pinggir jalan dekat sebuah warung. Ia lalu berjalan kaki ke dalam gang sekitar 10 meter. "Saya antar (paket) ke belakang warungnya. Pas saya keluar, motor saya sudah dibawa kabur,” kata Asep saat dikonfirmasi, Senin (2/8).
Asep panik. Sebab, ia tak hanya kehilangan sepeda motor, tapi juga puluhan paket barang milik pelanggan. Ia lantas berupaya mengejar pelaku dengan meminta bantuan kurir paket lainnya yang kebetulan melintas di sana.
Setelah mencari beberapa saat, Asep berhasil menemukan sepeda motornya yang dikendarai pelaku di Jalan Duren Tiga Raya. Asep berteriak "maling" kepada pelaku.
Pelaku lantas masuk ke Gang Potlot. Di gang itu, Asep kehilangan jejak pelaku. Sepeda motornya jenis Yamaha Mio B 6472 PYG dan barang paketnya raib sudah.
Asep mengatakan, terdapat sekitar 22 paket barang pada sepeda motornya itu. Nilai totalnya sekitar Rp 2,7 juta. Sebagaimana ketentuan di perusahaannya, Asep harus mengganti semua kerugian. "Saya ajuin ganti rugi dengan cara potong gaji saya selama delapan bulan ke depan. Semoga disetujui," ujarnya.
Asep juga telah melaporkan pencurian yang dialaminya ke Polsek Pancoran, Senin (2/8) siang. Laporannya telah diterima pihak kepolisian. Asep mengirimkan foto berkas laporan itu kepada Republika. "Semoga cepat ketangkap pelakunya. Saya mau kerja lagi," ujarnya.
---